3. Jeruk Tangerine
Jenis jeruk berikutnya adalah jeruk tangerine yang merupakan jensi jeruk manis yang ada berkat persilangan antara hibrida jeruk mandarin dan diberi nama berdasarkan tempat asalnya yaitu Tangier Maroko.
Jeruk tangerine ini memiliki bentuk yang lebih kecil dibandingkan buah jeruk pada umumnya serta memiliki rasa yang lebih manis sehingga biasanya digunakan untuk berbagai macam minuman, makanan penutup dan juga beragam hidangan lainnya.
Meski berasal dari maroko, jenis jeruk ini juga dapat kamu temui di Indonesia dan memiliki segudang manfaat untuk kesehatan tubuh.
BACA JUGA:Lomba Kebersihan Pemkot Bengkulu Ajang Prestasi atau Uji Kinerja Lurah?
4. Jeruk Nipis
Jika jenis sebelumnya merupakan jeruk amnis, jeruk nipis merupakan jeruk yang asam dan seringkali digunakan di dalam masakan. Jeruk ini dikenal dengan sebutan lime yang merujuk pada jenis citrus.
Jenis jeruk yang satu ini di Indonesia biasanya dikonsumsi sebagai minuman yang segar atau menjadi tambahan soto atau sup agar dapat menambah kesegaran pada rasa makanan tersebut.
Tidak hanya itu, jeruk nipis juga boasanya digunakan untuk menghilangkan rasa amis pada beragam jenis makanan seperti ikan atau seafood.
BACA JUGA:Sidang Pembunuhan 2 Anak di Bengkulu Berlanjut, Kuasa Hukum Desak Tes Psikologis Terdakwa
BACA JUGA:Apresiasi Nasabah Loyal, BRI Serahkan Hadiah BRImo FSTVL 2024 kepada Para Pemenang
5. Jeruk Lemon
Selain jeruk nipis, ada pula jeruk lemon yang merupakan jeruk citrus dan memiiliki rasa asam. Jeruk yang satu ini berasal dari Asia Selatan namun terkenal di seluruh dunia.
Jeruk ini sering dimanfaatkan untuk banyak hal termasuk untuk diet dan seringkali digunakan sarinya. Jeruk yang satu ini mengandung sekitar 5-6% asam sitrat dengan pH 2,2 sehingga memiliki rasa yang asam.
Meski demikian, kandungan asam sitrat yang ada di dalamnya lebih sedikit apabila dibandingkan dengan sari jeruk nipis.