Penghuni Kos di Rawa Makmur Dirampok dan Dilecehkan, Diancam Akan Dibunuh

Sabtu 19-07-2025,20:24 WIB
Reporter : Tri Imron
Editor : Ria Sofyan
Penghuni Kos di Rawa Makmur Dirampok dan Dilecehkan, Diancam Akan Dibunuh

BENGKULU, BETVNEWS – Aksi perampokan disertai pelecehan seksual menimpa seorang penghuni kos di kawasan Kelurahan Rawa Makmur, Kota Bengkulu, Kamis (17/7/2025) dini hari sekitar pukul 04.20 WIB.

Korban, seorang perempuan berinisial R-C, warga Kabupaten Bengkulu Tengah, menceritakan bahwa dirinya dibekap dan diancam oleh pelaku yang masuk ke dalam kamar kos dengan membawa senjata tajam.

"Pelaku itu mengancam saya menggunakan senjata tajam jenis pisau dapur, terus saya dilecehkan," ungkap korban.

Menurut korban, saat kejadian dirinya sempat mendengar suara mencurigakan dari luar kos sekitar pukul 03.00 WIB.

BACA JUGA:Bhayangkara Run 2025 Polda Bengkulu Sukses Digelar, Ribuan Peserta Ikut Meriahkan Lomba

BACA JUGA:Raih Keuntungan Tambahan hingga Rp199.000 Setiap Hari, Mau? Cek Aplikasinya Disini!

Namun, ia mengabaikannya dan kembali tidur. Sekitar pukul 04.20 WIB, ia terbangun dan mendapati pelaku sudah berada di dalam kamar, langsung menodongkan pisau serta menutup mulutnya dengan selimut agar tidak berteriak.

"Saya sempat mendengar ada suara ribut di luar, namun tidak begitu saya hiraukan. Tiba-tiba pas saya terbangun pelaku sudah ada di dalam kamar dan langsung mengancam saya akan dibunuh, kemudian dia menutup mulut saya menggunakan selimut," kata korban saat dihubungi via telepon.

Saat itu, pelaku juga memaksa korban menyerahkan barang-barang berharga dan menyebutkan PIN ATM miliknya.

Akibat perampokan ini, korban kehilangan satu unit handphone Xiaomi Redmi Note 9, dompet berisi uang Rp300 ribu, serta dokumen penting seperti KTP, SIM A, SIM C, STNK, dan kartu ATM.

BACA JUGA:Punya Keluhan Asam Lambung? Coba Atasi dengan Akar Lotus, Ini 4 Cara Mengolahnya yang Benar

BACA JUGA:Cek di Sini Manfaat Akar Lotus bagi Kecantikan, Kandungannya Ampuh Mengurangi Flek Hitam di Wajah

"Dengan ancaman tersebut pelaku itu memaksa saya memberitahukan pin ATM. Setelah itu ia bawa semua barang berharga saya," jelasnya.

Pelaku kemudian melarikan diri melalui jendela kamar kos dan kabur menggunakan sepeda motor.

Kejadian ini turut dibenarkan oleh salah satu penghuni kos lainnya, Nana, yang mengaku tidak mengetahui secara detail kronologinya karena sedang tertidur saat insiden terjadi.

Kategori :