Peran AI Di Era Digital: Membuka Jalan Baru Dalam Menyebarkan Ajaran Islam

Di sisi lain, dalam menganalisis tren di sosial media, penggunaan AI sangatlah tepat. Apalagi dalam memenuhi kebutuhan spiritual pengguna, pesan -pesan dakwah bisa langsung disesuaikan baik gaya bahasa hingga topik yang relevan.

Sebuah studi oleh MIT tahun 2023 menunjukkan bahwa konten dakwah yang didukung AI mengalami peningkatan engagement sebesar 60 persen dibanding dakwah konvensional di platform digital.

BACA JUGA:Mengandung Gula Alami, Bikin Perut Cepat Kenyang! Ini Manfaat Mengonsumsi Ubi Cilembu Saat Diet

BACA JUGA:6 Manfaat Ubi Cilembu untuk Kecantikan, Buat Kulit Lembab dan Cerah Secara Alami

Namun, perlu diwaspadai bahwasannya AI adalah alat sehingga tidak memiliki nurani dan nilai etik secara alami ketika digunakan.

Dr. Lina Suryani, pakar etika teknologi dari Universitas Gadjah Mada pun menjelaskan, jika AI bisa saja menyampaikan ayat atau hadis secara literal, namun karena hanya sebuah alat ia tidak memahami konteksnya secara dalam.

"AI bisa saja menyampaikan ayat atau hadis secara literal tanpa memahami konteksnya, karena itu peran manusia tetap sentral dalam mengarahkan dan mengawasi teknologi ini," jelasnya.

BACA JUGA:Tanam Sayur Pakcoy dengan Sistem Hidroponik Dapat Tumbuh Segar dan Cepat Panen, Yuk Cobain!

BACA JUGA:Cek Kandungan Nutrisi Ubi Cilembu dan Klaim 9 Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh

Kehadiran AI dalam dakwah bukan untuk menggantikan para dai ulama, tetapi untuk memperkuat jangkauan dakwah Islam di era digital. Dakwah yang adaptif terhadap perkembangan zaman adalah bagian dari hikmah Islam itu sendiri.

Maka dari itu, penting bagi para pendakwah, ulama, dan institusi keislaman untuk bersinergi dengan para ahli teknologi guna menciptakan sistem dakwah berbasis AI yang aman, terpercaya, dan sesuai dengan nilai-nilai Islam.

BACA JUGA:Cobain Olahan Jus Wortel Mix yang Sehat dan Segar, Cek Resepnya Disini!

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Fuso Pengangkut CPO Sawit Nyaris Terjun ke Jurang

Inilah saatnya dakwah tak hanya menembus hati, tetapi juga dunia maya. Peran AI sangatlah membantu membuka jalan dalam menyebarkan ajaran islam di era digital. 

Sumber: