Dedi Ruskam Bersama Kader PSI Bengkulu Kunjungi Kediaman Presiden ke-7, Ini Pesan Jokowi
Dedi Ruskam Bersama Kader PSI Bengkulu Kunjungi Kediaman Presiden ke-7, Ini Pesan Jokowi--(Sumber Foto: Imron/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS – Dedi Ruskam, S.H., Komando Partai Solidaritas Indonesia (PSI) BENGKULU, bersama kader PSI lainnya berkunjung ke kediaman Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo, yang terletak di Jalan Kutai Utara Nomor 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, pada Minggu, 20 Juli 2025.
Dedi menjelaskan, kunjungan tersebut dilakukan usai menghadiri Kongres PSI di Universitas Muhammadiyah Surakarta.
"Suatu kehormatan bisa berkunjung ke kediaman Pak Jokowi. Di sana kami disambut baik oleh tuan rumah, Presiden ke-7," ungkap Dedi Ruskam.
Ia menambahkan bahwa Jokowi menitipkan pesan penting kepada para kader PSI untuk terus memperkuat solidaritas dan berjuang bersama menghadapi Pemilu 2029.
BACA JUGA:Buka Jambore Pemuda Daerah se-Provinsi Bengkulu, Ini Pesan Gubernur Helmi Hasan
BACA JUGA:HUT RB ke-24 Hadirkan NDX AKA, Tiket Bisa Didapat di Artatix, Kantor RB dan Harian Radar
"Pesan Pak Jokowi agar PSI lebih solid lagi. Beliau akan berjuang total untuk PSI 2029," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Dedi juga mengajak generasi muda Bengkulu untuk terjun ke dunia politik bersama PSI.
"Anak-anak muda Bengkulu, mari bersatu kompak login PSI, partai pertama TBK di Indonesia," ajaknya.
Kongres PSI yang berlangsung di Solo menghasilkan sejumlah keputusan penting, termasuk penetapan Ketua Umum PSI periode 2025–2030 dan peluncuran logo baru partai yang bergambar gajah.
BACA JUGA:Kamu Pecinta Minuman Red Velvet? Yuk Coba Bikin Dirumah, Mudah Banget Sayang Jika Dilewatkan!
BACA JUGA:Hati-hati Jangan Berlebihan! Ini Efek Samping Konsumsi Pare bagi Kesehatan, Cek di Sini
Kehadiran Presiden ke-7 RI Joko Widodo dalam kongres itu menjadi sorotan. Meski belum bergabung secara formal, Jokowi menyatakan dukungan penuhnya untuk PSI.
Dalam pemilihan internal, Kaesang Pangarep resmi ditetapkan sebagai Ketua Umum PSI periode 2025–2030.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

