Pejabat Hingga ASN Pemerintah Provinsi Bengkulu Wajib Ikuti Tes Baca Al-Quran
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah saat memberikan santunan kepada anak-anak.--(Sumber Foto: Istimewa/Betv).
BENGKULU, BETVNEWS - Setelah menerbitkan surat edaran basmi buta huruf Al-Qur'an di kalangan ASN Pemerintah Provinsi Bengkulu, sejak beberapa hari ini sejumlah Kepala OPD dan pejabat menjalani tes baca Al-Qur'an.
Dalam tes baca Al-Qur'an tersebut, langsung diuji oleh Gubernur dan Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu.
Tidak hanya untuk kalangan Pejabat dan Kepala OPD saja, nantinya seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu, khususnya yang beragama Islam akan mengikuti tes Baca Al-Quran.
BACA JUGA:Polisi Temukan Penyebab Kematian Pemilik Showroom Mobil, Ini Penjelasannya
Hal ini dilakukan oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, karena berkeinginan untuk membasmi buta huruf Al-Qur'an terutama di kalangan ASN Pemerintah Provinsi Bengkulu.
Untuk hari ini Selasa 3 Januari 2023, terlihat Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Bengkulu, Diah Irianty mengikuti tes baca Al-Qur'an di Kantor Gubernur Bengkulu.
Diah Irianty mengaku, bahwa dirinya sangat siap untuk diuji baca Al-Qur'an. Bahkan dirinya menyambut dengan baik, atas keinginan Gubernur Bengkulu dalam memberantas ASN buta huruf Al-Qur'an.
BACA JUGA:Pembangunan Cagar Budaya Eks Kantor Pos Diminta Stop Sementara, Ini Penjelasan Polisi
"Tentu hal ini akan kita dukung, dan memang sudah seharusnya seluruh ASN di Pemerintahan Provinsi Bengkulu bisa membaca Al-Qur'an," sampai Diah Irianty.
Terpisah, E. Syarifudin Karo Kesra Setda Provinsi Bengkulu, jika pihaknya memberikan batas akhir bagi seluruh OPD, untuk menyerahkan data masing-masing ASN yang masih buta huruf Al-Qur'an hingga 7 Januari 2023.
BACA JUGA:Mengenal Ken Block, Pereli Profesional yang Meninggal Dunia Sebab Snowmobile, Cek Profilnya di Sini
Selanjutnya, bahwa kelas belajar membaca Al-Qur'an akan segera dimulai pada 9 Januari 2023.
"Kita telah meminta untuk mendata ASN yang belum fasih membaca Al-Qur'an, sehingga bisa mengikuti kelas belajar membaca Al-Qur'an," sampainya. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: