Rusak Lagi, Warga Pertanyakan Janji Program 1000 Jalan Seluma Mulus
Warga menunjukkan pengerjaan jalan yang rusak di Seluma.--(Sumber Foto: Wisnu/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Baru 4 bulan dibangun, plat duiker atau pembatas jembatan dengan pinggir got dan pengerasan jalan di Desa Lubuk Lagan, Kecamatan Seluma Barat, saat ini kondisinya rusak dan selalu digenangi air ketika hujan turun.
BACA JUGA:Turnamen Sepakbola Bupati Cup II, Meriahkan HUT Mukomuko ke-20
Zurman Tahir, warga sekitar mengatakan, kondisi ini tentu saja memprihatinkan. Selain itu warga juga menduga bahwa pengerjaan tersebut dikerjakan melalui kontraktor tanpa identitas, pasalnya tak disertai plang papan yang resmi.
BACA JUGA:Begini Cara Menaikkan Berat Badan yang Sehat, Cek di Sini!
"Kalau setahu saya, dengan saya yang setiap hari melewati disini, tida@ ada pihak terkait melakukan pekerjaan memasang papan merek proyek CV apa yang melakukan kegiatan ini. Iya boleh dibilang proyek siluman," ujarnya.
BACA JUGA:Ini Penyebab Mata Panda, Salah Satunya Karena Dehidrasi
Ia berharap, kepada pihak terkait seperti Dinas PUPR Seluma, dan Bupati Seluma Erwin Octavian, agar segera turun dan memperbaikinya.
BACA JUGA:Mengenal Minuman dan Makanan Pereda Flu, Intip 8 Diantaranya di Sini
Hal tersebut berkaitan juga dengan janji kampanye Bupati-Wakil Bupati demi mewujudkan Kabupaten Seluma Alap 1000 jalan mulus.
BACA JUGA:Inilah 4 Manfaat Infused Water dalam Kesehatan Tubuh
"Ia harapannya, semoga bangunan ini cepat diperbaiki, dan dapat mempermudah akses masyarakat dalam melakukan pendapatan mata pencaharian sehari-hari," pungkasnya.
BACA JUGA:Simpan Ganja di Saku Celana, Pemuda Ini Ditangkap Polisi
Sementara itu, proyek pengerjaan plat duiker atau pembatas jembatan dengan pinggir got dan pengerasan jalan di Desa Lubuk Lagan, Kecamatan Seluma Barat, sepanjang 1 kilometer tersebut memakan anggaran lebih dari Rp330 juta yang bersumber dari APBD Kabupaten Seluma.
(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: