KPU

Sri Mulyani Minta Klub Moge Dibubarkan, Berikut Daftar Pegawai Pajak yang Memiliki Moge

Sri Mulyani Minta Klub Moge Dibubarkan, Berikut Daftar Pegawai Pajak yang Memiliki Moge

Klub motor gede (moge) pejabat pajak Kemenkeu yang diminta untuk dibubarkan.--(Sumber Foto: Disway.id/BETV)

BETVNEWS - Buntut kasus penaniayaan yang dilakukan oleh anak dari salah satu pejabat pajak Kemenkeu, Sri Mulyani Menteri Keuangan (Menkeu) meminta komunitas motor gede (moge) pegawai pajak dibubarkan.

BACA JUGA:5 Fakta Menarik di Balik Kemenangan Manchester United sebagai Juara Piala Liga Inggris 2022-2023

Sebelumnya, anak pejabat pajak yang melakukan penganiayaan terhadap seorang remaja, diketahui kerap memamerkan kendaraan mewah seperti mobil Rubicon dan motor gede Harley Davidson.

BACA JUGA:Menang 2-0 atas Newcastle, MU Juara Piala Liga Inggris: Akhiri Puasa Gelar

Setelah ditelusuri, ternyata kendaraan mewah tersebut tidak terdaftar sebagai harta kekayaan dari Rafael Alun Trisambodo, ayah dari pelaku penganiayaan.

Maka dari itu, Sri Mulyani meminta para pegawai pajak yang menyukai naik motor gede (moge) dan tergabung dalam klub Blasting Rijder DJP untuk dibubarkan.

BACA JUGA:Sedia Payung Sebelum Hujan, Ini Prakiraan Cuaca BMKG di Wilayah Bengkulu Hari Ini

Permintaan tersebut dilayangkan Sri Mulyani karena beredar foto di berbagai media, Dirjen Pajak Kemenkeu Suryo Utomo menaiki Moge bersama dengan klub Blasting Rijder DJP.

"Meminta agar klub Blasting Rijder DJP dibubarkan," tulis Sri Mulyani di akun Instagram resminya, Minggu 26 Februari 2023.

BACA JUGA:BMKG Update Peringatan Dini Cuaca di Bengkulu

Menkeu berpendapat hobi serta gaya hidup para pejabat menggunakan moge hanya akan menimbulkan persepsi negatif dari masyarakat. 

Gaya hidup itu juga kemudian menciptakan kecurigaan terkait sumber kekayaan para pegawai pajak.

BACA JUGA:Kampung Pokdarkamtibmas dan Bersinar Diresmikan, Bentuk Sinergi Polresta dan BNNK Bengkulu

Sri Mulyani juga menilai, para pejabat yang menggunakan moge tersebut telah melanggar asas kepatutan walaupun dibeli menggunakan uang gaji resmi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: