Managemen Bus PO SAN Angkat Bicara, Soal Insiden Begal di Rupit Sumsel

Managemen Bus PO SAN Angkat Bicara, Soal Insiden Begal di Rupit Sumsel

Fredy Febrianto selaku Genegar Avair PO SAN Bengkulu--(Sumber Foto: Abdu/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Terkait beredarnya video dari salah satu akun tiktok, yang menyatakan bahwasanya unit bus PO. San BENGKULU di begal saat tengah melintas di kawasan Rupit Sumatera Selatan, Managemen PO San BENGKULU angkat bicara. 

BACA JUGA:Siaga SAR Khusus Lebaran 2023, Basarnas Turunkan Puluhan Personil di 6 Titik

Di dalam video berdurasi 37 detik tersebut, pengupload video merekam suasana di dalam Bus dan mengungkapkan bahwasanya unit bus tersebut ditembak. 

BACA JUGA:8 Barang Antik Paling Dicari Kolektor, Harganya Bisa Capai Ratusan Juta!

Lantaran telah viral, Fredy Febrianto selaku Genegar Avair PO SAN Bengkulu berikan klarifikasi. 

BACA JUGA:Jadwal Libur dan Cuti Bersama Lebaran 2023, Cek Tips Mudik di Sini!

Fredy menjelaskan, kejadian tersebut memang benar terjadi, namun yang perlu diluruskan ialah itu bukanlah pembegalan dengan senjata api seperti keterangan di dalam video, melainkan pelemparan batu oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. 

BACA JUGA:Jadwal Libur dan Cuti Bersama Lebaran 2023, Cek Tips Mudik di Sini!

"Kejadian itu sudah cukup lama, yakni pada 1 April 2023 lalu. Dan sudah dilaporkan ke pihak kepolisian. Ini menimpa bus tujuan Bukit Tinggi-Bengkulu. Yang perlu diluruskan ini bukan penembakan melainkan pelemparan kaca, jadi video tersebut salah,” kata Fredy pada Kamis 13 April 2023.

BACA JUGA:7 Fakta OTT di Kabupaten Seluma, Seret Kadis Kesehatan hingga Penetapan Tersangka

Dalam kejadian ini, pihaknya memastikan tidak adanya korban jiwa, namun memang unit bus mengalami kerusakan di bagian kanan kaca depan. 

BACA JUGA:Penentuan Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2023, Ini Penjelasan Ustadz Abdul Somad!

"Jadi narasi dalam video itu salah, kita memastikan ini bukan pembegalan. Karena pelaku tidak ada , korban tidak ada dan tidak ada yang dirampok. Namun memang ada kerusakan di unit bus kita,” ungkapnya.

BACA JUGA:Meski Puasa Serentak, Namun Lebaran Idul Fitri Diprediksi Berbeda

Dengan viralnya video tersebut , pihaknya selaku management meminta klarifikasi dari pembuat video tersebut maksud pembuatan video dengan narasi demikian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: