Cara Cegah Penyakit Versi Habib Ja’far, Untuk Mawas Diri

BETVNEWS - Habib Ja’far menjelaskan penyakit ain atau penyakit hati adalah salah penyakit yang bermula dari mata.

BACA JUGA:Kisah Anak Penjual Sayur Keliling, Ditolak 2 PTN Indonesia Kemudian Diterima 3 Kampus Luar Negeri

Penyakit ini benar dan nyata dan telah dikonfirmasi oleh Rasulullah saw.

Penyakit ini dipercaya menimbulkan rasa iri, dengki, hasad, dan takjub berlebihan dan harus dihindari di manusia, khususnya umat Muslim.

BACA JUGA:Ida Dayak Dikabarkan Tiba di Bengkulu, Hari Ini

"Nabi katakan ain itu nyata. Ain itu adalah orang yang matanya ketika melihat sesuatu dan dia kemudian bisa mencelakai orang yang dilihatnya," ungkap Habib Jafar dalam acara Ramadan Berbagi yang digelar GIV Hijab di kawasan Tebet (dikutip dari Insterlive Senin 17 April 2023).

BACA JUGA:Gaji PNS Naik 7 Persen di 2023, Tapi.. Cek Faktanya!

Habib Ja’far mengatakan ada tips yang diberikan Rasulullah saw untuk mencegah penyakit ini.

BACA JUGA:Punya Koin Rp500 Melati? Harganya Bisa Capai Rp5.000.000, Ini yang Perlu Diperhatikan!

• Dikatakannya bahwa Nabi Muhammad jika melihat sesuatu bukan hanya memuji sesuatu itu tapi juga memuji Allah SWT.

BACA JUGA:PKH Tahap 2 Cair April 2023? KPM Ini Dapat Dana Rp750.000, Begini Cara Pencairan di Kantor Pos

• Pujilah dengan zikir. Maka bukan hanya menyenangkan orang lain tetapi juga beribadah kepala Allah, sambungnya.

BACA JUGA:Flexing Tas Branded hingga Liburan ke Eropa, Kadis PUPR di Empat Lawang Sumsel Jadi Sorotan dan Dicopot

• Sebaliknya dijelaskannya kembali, jika kita menerima pujian dari orang lain, maka ucapkanlah Alhamdulillah.

BACA JUGA:8 HP Mahal Samsung Turun Harga, Daftarnya Cek Disini!

• Penyakit ain lebih banyak datang dari media sosial. Berzikir ketika melihat konten yang bagus dan berikan komentar yang juga bagus dan tidak merendahkan. 

Karena siapa yang merendahkan orang lain, maka Allah akan merendahkannya begitupun sebaliknya.

BACA JUGA:Motor Vs Ayla, Warga Maje Meninggal Dunia

• Ada baiknya juga jika kita berkecimpung menjadi pembuat konten, hindari membuat konten dengan rasa sombong dan mulailah dengan bismillah.

Sumber: