Mengenal Kampung Unik di Jawa Barat, Penduduknya Berumur Panjang, Ada yang Lewati Satu Abad

Mengenal Kampung Unik di Jawa Barat, Penduduknya Berumur Panjang, Ada yang Lewati Satu Abad

Gambar hanya ilustrasi.--(Sumber Foto: ist)

Tradisi khas Kampung Adat Miduana yang dilestarikan seperti, Dongdonan Wali Salapan, Lanjaran Tatali Paranti, Mandi Kahuripan, Opatlasan Mulud, menjadi salah satu di antara sekian banyak kesenian buhun (Sunda Kuna) yang masih diajarkan ke generasi muda.

BACA JUGA:Ada Kampung Unik di Yogyakarta, Dihuni Para Janda yang Kaya Raya Tanpa Pria

Sedangkan kesenian yang masih terus dirawat yakni Wayang Gejlig, Nayuban dan Lais, wayang golek, calung, rengkong, reog, tarawangsa, patun buhun dan lain-lain. Warga Kampung Adat Miduana mayoritas merupakan petani, hektaran sawah di sekeliling kampung menjadi mata pencaharian utama warga.

BACA JUGA:Bupati Bengkulu Selatan Buka Peluang Investor Kelola Hotel Duta Beach

Semenara itu, ada juga Goa Australia yang dulu dipakai penjajah zaman perang untuk bersembunyi. 

BACA JUGA:Tak Dapat Ijazah, Siswa Kelas 12 MA Makbul Ulum Geruduk Kanwil Kemenag Bengkulu

Tidak afdol jika hanya menceritakan objek wisata, di kampung unik ini juga memiliki kuliner Ikan Payau dari Sungai Cipandak yang sayang kalau tidak dicicipi. Konon katanya membuat awet muda dan berusia panjang. 

BACA JUGA:Rezeki Juni 2023! Bansos PKH Cair Tanggal Berapa? BLT hingga Rp3.000.000 Siap Masuk Rekening, Cek Penerimanya

Bagi Wisatawan yang hendak berkunjung, harus didampingi oleh pimpinan adat juga harus memiliki tujuan ingin bertemu dengan siapa di kampung tersebut.

BACA JUGA:Alhamdulillah Segera Dibuka! Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 55, Cek Syaratnya di Sini

Selama berada di Kampung Adat Miduana, wisatawan tidak boleh sompral dan berkata tidak pantas.Jika sudah masuk salah satu rumah dan akan pergi ke kamar mandi, maka harus melewati gowah atau lokasi penyimpangan padi di rumah tersebut.

(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: