Adat Sumando, Tradisi Melamar Masyarakat Suku Pesisir Tapanuli Tengah, Sarat Makna

BETVNEWS - Adat Sumando, tradisi melamar masyarakat Pesisir Tapanuli Tengah, sarat makna. 

BACA JUGA:Mangongkal Holi Tradisi Masyarakat Suku Batak, Membongkar Tulang Belulang dari Kuburan

Dilansir dari Wikipedia tradisi adalah kebiasaan atau leluri, bentuk perbuatan yang dilakukan berulang-ulang dengan cara yang sama. Tradisi juga diartikan sebagai anggapan bahwa cara yang dilakukan adalah paling baik dan paling benar.

Indonesia terdiri dari ragam suku, budaya yang dilestarikan secara turun temurun dengan berbagai alasan, termasuk ritual atau tradisi pernikahan.

BACA JUGA:4 Daerah di Indonesia Ini Punya Tradisi Unik yang Tak Biasa Wanita Melamar Pria

Pernikahan sendiri secara umum merupakan ikatan lahir batin antara seorang laki-laki dan perempuan untuk hidup berketurunan yang dilangsungkan secara ketentuan syariat Islam. 

BACA JUGA:6 Tradisi Seksual Paling Aneh Tak Lazim di Dunia, Nomor 2 dan 4 Menggelikan!

Dalam Islam, pernikahan adalah sesuatu yang sakral, bermakna ibadah kepada Allah SWT dan mengikuti sunah Rasulullah SAW atas dasar ikhlas dan tanggung jawab dan sesuai ketentuan hukum.

BACA JUGA:Jemur Kasur, Tradisi Masyarakat Jelang Idul Adha di Banyuwangi

Masyarakat di daerah Indonesia menggelar acara pernikahan biasanya disesuaikan dengan tradisi lokal setempat. Maka dari itu, acara pernikahan yang berlangsung sesuai keinginan dua keluarga calon pengantin.

BACA JUGA:Tradisi Syawalan Unik di Semarang yang Cukup Populer di Masyarakat, Nomor 3 Namanya Menggelikan

Tanpa perlu berlama-lama, BETVNEWS akan mengulas mengenai tradisi melamar yang turun temurun dilakukan masyarakat pesisir Tapanuli Tengah Provinsi Sumatera Utara.

BACA JUGA:Mengenal Tradisi Ritual Tiwah, Upacara Mengantarkan Arwah, Cara Suku Dayak Ngaju Menghargai Kematian

Tradisi Sumando bermula saat perpindahan penduduk dari Pulau Poncan ke Sibolga. Kemudian menyebar ke daerah sekitar pantai barat Sumatera yaitu Barus Kabupaten Tapanuli Tengah.

Sumber: