KPU

Kisah Tragis! Mengenal Ratu Liliuokalani, Penguasa Hawaii Terakhir

Kisah Tragis! Mengenal Ratu Liliuokalani, Penguasa Hawaii Terakhir

Gambar hanya ilustrasi.--(Sumber Foto: Doc/BETV)

Para pendatang mulai tartarik dengan Hawaii

Pada 1887, banyak dari orang AS masuk, lalu sebagian dari mereka menjadi misonaris maupun pengusaha gula.

BACA JUGA:5 Fakta Menarik Pulau Niihau! Penghuninya Dilarang Punya Rambut Panjang dan Pakai Anting

Kemudian di tahun 1778, penduduk Hawaii melakukan kontak pertama dengan bangsa Eropa, saat itu Kapten James Cook datang dengan armadanya.

Setelah itu, Hawaii menjadi perhatian dari sejumlah negara seperti bangsa Eropa dan Amerika, mereka datang dengan sejumlah kepentingan dan tujuan tertentu.

BACA JUGA:Serem! Pulau di Indonesia Ini Terlarang, Masuk Harus Izin Dulu, Sudah Tahu?

Tidak terduga, para pendatang malah membawa suatu wabah penyakit, bahkan mematikan hingga seperlima dari penduduk Hawaii meninggal karena wabah tersebut.

Peristiwa itu terjadi dilatar belakangi, saat kedatangan Kapten James Cook, hingga ia dituduh sebagai pencuri sebuah patung kayu keramat di kuil.

Adanya saling serang antara pihak kerajaan Hawaii dengan pihak James Cook, namun pada akhirnya Kapten James dan beberapa personel lainnya terbunuh.

BACA JUGA:Di Hawaii Ada Pulau Terlarang, Tidak Berbahaya namun Orang Luar Ditolak Masuk, Ini Alasannya!

James Cook sendiri juga menuliskan sebuah buku tentang petualangaanya, inilah kenapa beberapa orang Eropa datang ke Hawaii dengan maksud tertentu.

Salah satu tujuan mereka adalah dengan menyebarkan penyakit, diketahui penduduk setempat Hawaii tidak terbiasa dengan adanya penyakit tersebut.

Mendekati akhir abad ke-18, sejumlah kepala suku melakukan persaingan dengan tujuan mendapat kekuasaan.

BACA JUGA:Pulau Sentinel Utara Ada di Mana? Termasuk Tempat Paling Berbahaya, Jangan Coba-coba Datang ke Sana!

Hal tersebut menimbulkan adanya berbagai perang terjadi, hingga kemudian ada penguasa yang berhasil menjatuhkan kepala suku lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: