KUA PPAS RAPBD Perubahan 2023 Disepakati, Jonaidi:Penyesuaian Anggaran Harus Berpihak Kepada Masyarakat

KUA PPAS RAPBD Perubahan 2023 Disepakati, Jonaidi:Penyesuaian Anggaran Harus Berpihak Kepada Masyarakat

Penandatanganan Nota Kesepakatan KUA PPAS RAPBD Perubahan 2023 antara Gubernur Bengkulu dan pimpinan DPRD. --(Sumber Foto: Tim/Betv)

BENGKULU, BETVNEWS - Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah bersama pimpinan DPRD Provinsi Bengkulu, secara resmi telah menandatangani nota kesepakatan KUA PPAS RAPBD Perubahan 2023, pada Senin 14 Agustus 2023 kemarin. 

Sesuai hasil pembahasan antara tim Banggar dan TAPD, telah disepakati proyeksi Pendapatan dalam APBD-P tahun 2023 sebesar Rp2.965.767.462.111 dengan rancangan besaran Belanja sebesar Rp3.167.115.909.601 dan Pembiayaan Daerah sebesar Rp201.348.447.490. 

BACA JUGA:Hakikat Kemerdekaan Menurut Jonaidi, SP Harus Penuhi 3 Unsur, Begini Penjelasannya


Paripurna DPRD Provinsi Bengkulu. --(Sumber Foto: Tim/Betv)

Kemudian dalam perubahan anggaran ini, diarahkan terhadap beberapa kebutuhan yang dianggap mendesak diantaranya adalah Penambahan Tunjangan Profesi Guru, Penyesuaian BPJS dan berbagai kepentingan lainnya. 

BACA JUGA:Gerakan Pangan Murah, Jonaidi: Kebutuhan Masyarakat Harus Diperhatikan

Sementara itu, mengenai RAPBD Perubahan 2023 diharapkan bisa menyesuaikan anggaran yang ada saat ini agar memenuhi apa kebutuhan masyarakat Provinsi Bengkulu. 

"Tentu usulan-usulan yang dianggap tidak terlalu urgent akan kita pertimbangkan, karena anggaran yang ada ini sebisa mungkin harus bersentuhan langsung dengan masyarakat," sampai Jonaidi, SP. 

BACA JUGA:Gerakan Pangan Murah Akan Digelar Kembali, Jonaidi: Kami Bersama Dinas Ketahanan Pangan Hadir di BP I

Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu yang juga merupakan anggota Banggar tersebut menegaskan, bahwa dirinya akan tetap mencoba untuk memaksimalkan anggaran yang bisa digunakan dalam APBD Perubahan, bisa dimaksimalkan untuk kepentingan masyarakat. 

"Kita akan maksimalkan agar APBD Provinsi Bengkulu bisa bermanfaat bagi masyarakat," demikian sampainya. (ADV) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: