2 Rumah Jebol di Terjang Longsor
BETVNEWS,- Tanah longsor yang dipicu hujan deras menerjang rumah warga rt.30 Perumahan Sakinah Sawah Lebar Baru, milik Nurhayati dan Iwan warga rt 28 pada Rabu (12/12) malam. Kedua rumah itu rusak parah diterjang material longsor. Selain itu, peristiwa ini juga nyaris menimpa 2 rumah lainnya di rt.29 milik Masmin dan Hambali. Dari pantuan tim BETV, material tanah tebing setinggi 3 meter bergeser dan mengenai sebagian tembok rumah Nurhayati dan Iwan. “Memang kalau hujan tanah tebingan yang berada di dekat rumah terus runtuh dan ini yang lebih parahnya lagi. Longsor ini disebabkan dari pihak pengembang tidak dibangun pelapis tebing.” ucap nurhayati Sementara itu, menurut Iwan rumahnya ikut terkena longsor oleh tanah pemakaman. Akibatnya dinding tembok kamar belakang jebol sehingga rumahnya tidak dapat ditempati oleh kedua anak dan istrinya. “Pada saat itu saya, istri dan anak lagi duduk diteras rumah, sempat ada bunyi reruntuhan tanah dan langsung saja bunyinya cukup besar dengan mengantam tembok rumah. Kalau kejadian kayak gini, keluarga diungsikan dulu di tempat saudara.” ungkapnya. Disisi lain, hujan deras juga membuat banjir di rt 23 dan 24 setinggi paha orang dewasa, warga sekitar tampak berupaya menngeluarkan air di dalam rumah dengan berharap air dapat segera surut. Musirin warga rt 23 dan Ismail warga rt 24 mengatakan bahwa air mulai mengguyur rumahnya sejak pukul 19.30 hingga mencapai paha orang dewasa. Banji tersebut disebabkan oleh drainase yang dibangun pemerintah sangat kecil sehingga tidak dapat menampung debit air yang cukup beras. “Pak helmi (Walikota Bengkulu,red) tolong kami, rumah kami banjir sering banjir ketika musim penghujan datang. Tolonglah buat siring yang besak biar debit air dapat ditampung," pinta salah satu warga. Diketahui, banjir melanda beberapa wilayah dikota Bengkulu, seperti di Rawa Makmur, Suka Merindu, Tanjung Jaya, Padang Jati dan Desa Kandang dengan debit air mulai dari atas mata kaki hingga paha orang dewasa. Mengetahui hal tersebut, Kapolres Bengkulu AKBP. Prianggodo Heru Kun Prasetyo serta Kapolsek Ratu Agung turut meninjau lokasi kejadian. (Aris Black)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: