Bertarung di Dapil Neraka, NasDem Kepahiang Amankan Satu Kursi DPRD Provinsi Bengkulu

BENGKULU, BETVNEWS - Membawa prinsip parlemen jalanan, Windra Purnawan seorang anak petani dari Kabupaten Kepahiang berhasil mengamankan satu kursi DPRD Provinsi BENGKULU Dapil 5 Kepahiang pada Pemilu 2024.

Dinilai sebagai dapil neraka dalam pemilihan legislatif (Pileg) DPRD Provinsi, kontestasi politik untuk merebut 4 kursi dari dapil 5 tidaklah mudah.

BACA JUGA:PSU di TPS 6 Pekan Sabtu Berjalan Lancar, KPU Ungkap Penyebabnya

Caleg dapil 5 bertabur dengan orang-orang ternama seperti publik figur sebut saja bintang dangdut KDI, politikus senior ternama, bahkan anak Kepala Daerah hingga  keluarga mantan pejabat Pemkab Kepahiang.

Namun, Windra Purnawan seorang anak petani dari 5 bersaudara yang sebelumnya banyak diragukan oleh khalayak ramai tersebut berhasil mengamankan kursi DPRD Provinsi Bengkulu dengan perolehan suara sementara 7.000-an.

BACA JUGA:Real Count KPU Pilpres Sementara: 73,58 Persen Data Masuk, Prabowo-Gibran Masih Unggul

"Kabupaten Kepahiang ini dinilai Dapil neraka dalam merebutkan korsi DPRD Provinsi, lantaran yang ikut berkompetisi orang-orang hebat dan orang-orang yang telah memiliki nilai jual tersendiri," kata Windra Purnawan, Kamis 22 Februari 2024.

Sementara itu, atas kepercayaan masyarakat Windra berkomitmen memperjuangkan aspirasi masyarakat Kabupaten Kepahiang. 

"Berangkat dari keluarga petani dan dimasa sudah terlati! mandiri serta berkaca dari almarhum Sainuri Mayang selaku Ketua Presidium Kabupaten Kepahiang yang merupakan seorang motivator bagi saya," sambungnya.

"Saya ingin memajukan kabupaten Kepahiang lebih baik lagi, mengutamakan kepentingan masyarakat, meningkatkan berbagai infrastruktur hingga membuat suatu perubahan kemajuan," jelasnya.

Di sisi lain, berdasarkan hasil rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat kecamatan, berikut 4 nama calon anggota DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Kepahiang periode tahun 2024-2029, diantaranya:

-Edwar Samsi (PDIP)

-Darmawangsa (Golkar)

-Zainal (PKB)

Sumber: