Jaga Ketersediaan Stok, Distan Seluma Minta Petani Tak Jual Gabah ke Luar Daerah

Jaga Ketersediaan Stok, Distan Seluma Minta Petani Tak Jual Gabah ke Luar Daerah

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Seluma Arian Sosial.--(Sumber Foto: Julyan/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Seluma meminta seluruh petani padi di Kabupaten Seluma agar tidak menjual gabah kering ke luar daerah.

Hal tersebut disampaikan guna mengantisipasi krisis beras sekaligus menjaga stok beras di Kabupaten Seluma tercukupi hingga Ramadan nanti.

BACA JUGA:Laboratorium Lingkungan DLH Mukomuko Segera Beroperasi

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Seluma Arian Sosial mengatakan, para petani di Kabupaten Seluma menanam pada bulan Oktober dan November 2023 lalu. 

Menurutnya saat ini, sebagian dari mereka sudah ada yang memasuki musim panen triwulan 1 2024.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Masih Menunggu Petunjuk Teknis Anggaran Penggajian PPPK

Oleh sebab itu, pihaknya meminta agar petani tidak menjual gabah ke luar daerah guna menjaga ketersediaan stok beras di Kabupaten Seluma.

"Tujuannya untuk menjaga ketersediaan beras serta terhindarnya dari kelangkaan beras," ujarnya.

BACA JUGA:92 CJH Bengkulu Tengah Ikut Pembekalan Manasik Haji

Ditargetkan hasil panen padi pada triwulan 1 2024, dengan luas tanam seluas 1.350 hekatare yang mana diprediksi mendapatkan 7.425 ton.

Jika dikonversikan menjadi beras, maka akan mendapatkan sebanyak 3.564 ton beras.

BACA JUGA:Stabilisasi Harga Beras Menjelang Bulan Ramadan, Ini Langkah Pemprov Bengkulu

Ia juga berharap, target panen padi triwulan pertama ini dapat tercapai. Sehingga kebutuhan pokok terutama beras dapat tercukupi hingga akhir Ramadan nanti.

"Bulan Ramadan ini kita khawatir harga beras melonjak. Jadi kita harap target panen triwulan 1 dapat tercapai sehingga kebutuhan dapat tercukupi dan kelangkaan dapat teratasi," sampainya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: