Pemkot dan Kanwil Kemenhan Siap Bersinergi Tingkatkan Pertahanan Negara
BETVNEWS,- Kantor Wilayah Kementerian Pertahanan Provinsi Bengkulu bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bengkulu Selasa (30/4) pagi menggelar Seminar Sinkronisasi Kebijakan Pertahanan Negara di Ruang Hidayah Kantor Walikota Bengkulu. Acara yang dibuka oleh Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi ini dihadiri unsur Forkominda Kota Bengkulu beserta jajaran Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Bengkulu beserta Camat dan Lurah. Kakanwil Kemenhan Provinsi Bengkulu Kol. Laut (KH) Joni Agoesta mengatakan dalam acara ini akan dibahas mengenai peranan masing-masing pihak dalam meningkatkan pertahanan negara, baik dari unsur militer ataupun pemerintahan. Untuk itu perlu sinkronisasi antara Kanwil Kemenhan dengan Pemerintah Daerah beserta Forkominda. "Kita disini perlu sinkronisasi dari seluruh elemen untuk meningkatkan Pertahanan Negara, kedepan kita harapkan ada langkah kongkrit yang dihasilkan dari acara ini," terang Kakanwil Kemenhan. Sementara itu, Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi pun menyambut baik seminar ini, karena Ia menilai rasa cinta tanah air sebagai langkah awal untuk meningkatkan pertahanan negara saat ini sangat kurang jika dibandingkan zaman dulu. Ia pun menyebutkan perlu ada tindak lanjut dari acara ini, agar semua pihak benar-benar memahami seperti apa upaya meningkatkan rasa cinta tanah air yang saat ini jauh tertinggal dibanding zaman dulu. Terbukti saat ini banyak pihak yang tidak memahami bagaimana cara menurunkan dan menaikan bendera yang benar, Wawali pun mengatakan butuh langkah kongkrit agar semua pihak sadar pentingnya menumbuhkan rasa cinta tanah air dan meningkatkan pertahanan negara dari hal yang kecil. "Butuh langkah kongkrit dari tindak lanjut seminar ini, kedepan akan kita bahas bersama Kanwil Kemenhan seperti apa langkah ya agar pertahanan negara bisa lebih kuat dari berbagai elemen, minimal dengan meningkatkan rasa cinta tanah air untuk seluruh masyarakat," ungkap Wawali. (Yudha Gondrong)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: