Ini yang Harus Dimiliki Dedy Wahyudi untuk Diusung PAN Jadi Calon Walikota Bengkulu

BENGKULU, BETVNEWS - Partai Amanat Nasional (PAN) telah melakukan uji kelayakan atau fit and proper test pada penjaringan calon Walikota dan Wakil Walikota BENGKULU untuk periode 2024-2029.

Dalam penjaringan tersebut, ada sosok mantan Wakil Walikota Bengkulu sekaligus Sekjen DPW PAN Provinsi Bengkulu Dedy Wahyudi.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Pinjamkan Aset Dekranasda Pantai Panjang untuk Pengembangan Ekonomi Syariah

Jika dilihat dari rekam jejaknya, sosok Dedy Wahyudi sudah dikenal di kalangan masyarakat Kota Bengkulu saat masih menjabat sebagai Wakil Walikota Bengkulu selama 1 periode.

Namun hal tersebut tidak serta merta membuat Dedy Wahyudi dipilih dan diusung PAN sebagai calon Walikota dalam Pemilihan Walikota (Pilwakot) Bengkulu 2024.

BACA JUGA:Siasat Politik Rosjonsyah Agar Tetap Bisa Maju Pilgub Bengkulu Bila Tidak Diusung PDIP

Hal tersebut diungkapkan oleh pakar politik universitas Bengkulu (UNIB) dari Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik Dr. Mas Agus Firmansyah, M.Si., saat ditemui di ruang kerjanya pada 3 Mei 2024.

Menurutnya, dalam satu partai politik terdapat kelompok-kelompok kepentingan yang akan mengusung kandidat dari kelompok mereka.

BACA JUGA:Jelang MTQ Tingkat Provinsi, PUPR Bengkulu Utara Segera Perbaiki Jalan Rusak di Kota Argamakmur

"Dari internal PAN, saya melihat pada tahapan fit and proper test yang dilakukan tersebut adalah sebuah bagian dari strategi politik internal PAN. Tujuannya agar kegiatan tersebut mendapat sorotan media yang dapat diberitakan. Sementara di internal mereka pasti sudah ada kandidat sosok yang pas untuk diusung. Jadi masing-masing kelompok di dalam internal mereka pasti sudah ada sosok yang bakal di usung nantinya," ucap Mas Agus Firmansyah.

BACA JUGA:Siap-siap! 700 Lebih PPPK Kepahiang Tahun 2023 Segera Terima SK

Selain Dedy Wahyudi, kata Mas Agus, ada nama-nama besar lainnya dari PAN seperti Kopli Ansori yang merupakan Bupati Lebong dan bendahara DPW PAN. Kemudian Tengku Zulkarnain Ketua DPD PAN Kota Bengkulu dan anggota DPRD Provinsi yang akan datang.

"Ini merupakan bagian dari strategi politik PAN dalam mengemas kontestasi Pilwakot agar perhatian publik itu tertuju pada PAN. Ketika di PAN nanti ada berbagai kelompok kepentingan, maka selanjutnya tinggal kuat-kuatan dalam kelompok tersebut," sambung Mas Agus Firmansyah kepada BETVNEWS.

BACA JUGA:Belum Genap 1 Tahun, Jalan Inpres Senilai Rp48 Miliar di Kepahiang Sudah Mulai Rusak

Sumber: