KPU

Capai 12.160 Kasus, Perubahan Cuaca Picu Kenaikan Penderita ISPA di Kota Bengkulu

Capai 12.160 Kasus, Perubahan Cuaca Picu Kenaikan Penderita ISPA di Kota Bengkulu

Dinkes Kota Bengkulu mengatakan bahwa hingga Juni 2024, kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Kota Bengkulu mencapai 12.160 kasus.--(Sumber Foto: Jalu/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Kota BENGKULU Joni Haryadi Thabrani mengatakan bahwa hingga Juni 2024, kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Kota BENGKULU mencapai 12.160 kasus.

"Kasus ISPA tahun 2024 ini hingga Juni telah mencapai 12.160 kasus sementara di tahun 2023 ada 28.464 kasus," kata Joni Haryadi Thabrani, Minggu 23 Juni 2024.

BACA JUGA:Ciptakan Generasi Cerdas Penerus Seluma, Bupati Minta Sekolah Tingkatkan Mutu Pendidikan

Joni juga menambahkan, perubahan cuaca menjadi faktor utama penyebab infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) yang ada di Kota Bengkulu.

Selain itu kurangnya mengkonsumsi makan bergizi yang sehat dan berimbang juga bisa menjadi salah satu penyebabnya.

BACA JUGA:Pemuda Kota Bengkulu Tewas Ditikam di Warung Tuak, Pelaku Masih Diburu Polisi

"Perubahan cuaca yang cepat, kadang panas kadang hujan, ditambah kurang minum air putih dan mengkonsumsi makanan yang bergizi seimbang menjadi penyebab mudah terserang penyakit ISPA," tambahnya.

BACA JUGA:KPU Kota Bengkulu Tetapkan 511 TPS pada Pilkada 2024, Turun Signifikan Dibanding Pemilu Legislatif

Namun menurut Joni, masyarakat tidak perlu khawatir yang berlebihan karena penyakit ISPA tersebut.

Namun meski belum ada kasus kematian akibat ISPA di Bengkulu, masyarakat diimbau untuk tidak menganggap remeh penyakit ini. 

BACA JUGA:Aksi Bela Palestina di Kota Bengkulu, Ini Tuntutan Massa kepada Pemerintah

Segera bawa penderita ISPA ke fasilitas kesehatan terdekat agar mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat.

"ISPA ini sebemarnya bukan penyakit yang terlalu berbahaya, flu, batuk, dan pilek juga dikategorikan ISPA. Namun bila masyarakat mengetahui ada anggota keluarga yang terjangkit segera bawa penderita ISPA ke fasilitas kesehatan terdekat agar mendapatkan penanganan yang tepat," sambungnya. 

BACA JUGA:Ditinggal ke Luar Kota, Rumah Milik Warga Lingkar Barat Hangus Dilahap Si Jago Merah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: