DPRD Provinsi Bengkulu Dorong Peningkatan Pelayanan RSUD di Bengkulu

BENGKULU, BETVNEWS - Anggota DPRD Provinsi BENGKULU, Sumardi, mendorong peningkatan pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di seluruh wilayah Provinsi BENGKULU. Karena pentingnya upaya untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat BENGKULU.

"Kami dari DPRD Provinsi Bengkulu sangat mendukung peningkatan pelayanan di RSUD di seluruh provinsi. Masyarakat membutuhkan akses terbaik terhadap layanan kesehatan, dan kami berkomitmen untuk memastikan bahwa RSUD di Bengkulu memberikan standar pelayanan yang tinggi," ujar Sumardi, Kamis 27 Juni 2024.

Plt Gubernur Rosjonsyah cek pelayanan RSUD M Yunus Bengkulu.--(Sumber Foto: Ilham/BETV)

BACA JUGA:Rapat Paripurna DPRD Provinsi Bengkulu Laporan Hasil Pembahasan Raperda RPJPD 2024-2045

Ia juga menyoroti perlunya perbaikan infrastruktur, ketersediaan tenaga medis yang memadai, serta peningkatan sarana dan prasarana di RSUD untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat dengan baik.

Saat ini, DPRD Provinsi Bengkulu sedang mengkaji berbagai langkah strategis untuk mendukung upaya ini. Termasuk alokasi anggaran yang memadai untuk pengembangan fasilitas kesehatan.

BACA JUGA:1 Jemaah Haji Asal Kepahiang Masih di Jeddah Karena Sakit

Sumardi juga mengajak semua pihak terkait, termasuk pemerintah daerah, tenaga medis, dan masyarakat Bengkulu, untuk bekerja sama dalam mewujudkan sistem pelayanan kesehatan yang lebih baik dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke-78, Polresta Bengkulu Tanam Pohon dan Berbagi Bantuan ke Masyarakat Pulau Baai

"Pelayanan kesehatan di RSUD Provinsi Bengkulu dapat terus meningkat dan memberikan dampak positif yang besar bagi kesejahteraan masyarakat Bengkulu secara keseluruhan," ungkapnya.

BACA JUGA:Kejati Bengkulu Dorong Penerapan Prinsip Pemerintahan yang Baik dan Bersih

Untuk diketahui sebelumnya, Sumardi menyoroti masalah pelayanan BPJS Kesehatan di RSUD M Yunus, yang telah menjadi keluhan serius bagi masyarakat. 

Pasien-pasien mengeluhkan bahwa apotek di RSUD tersebut sering mengalami kekosongan obat-obatan yang sangat dibutuhkan. (Adv) 

Sumber: