Pemerintah Tingkatkan Dana Replanting Sawit di Seluma Jadi Rp60 Juta per Hektare
Program replanting sawit di Kabupaten Seluma hingga kini terus berprosres, kabar baiknya pemerintah meningkatkan plafon anggaran untuk replanting sawit.--(Sumber Foto: Julyan/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Program replanting sawit di Kabupaten Seluma hingga kini terus berprosres, kabar baiknya pemerintah meningkatkan plafon anggaran untuk replanting sawit.
Kepala Dinas Pertanian Seluma Arian Sosial menyatakan, bahwa aturan baru keluar dari pemerintah pusat terkait peningkatan flapon anggaran replanting sawit. Dimana kini program tersebut sedang dilakukan di Kabupaten Seluma.
BACA JUGA:Wakil Ketua DPW PKB Serukan Dukungan untuk ROMER, Ingatkan Soal Petuah 'Sekundang Setungguan'
"Ya, terhitung mulai 1 September 2024 kemarin, perubahan aturan yang mengingatkan plafon anggaran untuk program replanting sawit. Informasi terbaru, dari anggaran satuan per hektar R30 juta menjadi Rp60 juta untuk satu hektar perkebunan yang akan direplanting," kata Arian Sosil Kadis Pertanian Seluma, Sabtu 19 Oktober 2024.
BACA JUGA:DLH Siapkan Ribuan Bibit Bunga untuk Percantik Median Jalan Kota Bengkulu
Untuk itu, ia mengimbau kelompok tani pengusul untuk merincikan rancangan anggaran biaya setiap item pada program replanting tersebut. Bagi para pengusul segera laksanakan tiga item inti dari program tersebut.
"Tiga item inti yaitu terkait persiapan pematangan lahan yang disering disebut tumbang chipping, yang kedua anggaran dibelanjakan untuk pembelian bibit legal atau yang sudah bersertifikasi. Kemudian untuk dana itu dibelanjakan untuk pembelian pupuk," imbaunya.
BACA JUGA:Petani Kabupaten Lebong Sepakat Dukung Romer: Gubernur Tetap Rohidin
Setelah dilakukan penanaman, nanti ada proses pupuk dasar dan pupuk susulan pertama dan kedua.
Khusus pupuk susulan, dipergunakan ketika tanaman tersebut sudah menghasilkan atau sawit telah berbuah.
BACA JUGA:Kerap Memakan Korban Jiwa, Disparpora Panggil Pengelola Wisata Napal Jungur
Untuk diketahui, replanting sawit di Seluma sudah berjalan. Salah satunya di kelompok tani Riak Siabun yang kini progres replanting telah mencapai pada tahapan pematangan lahan.
(Jul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: