Peran Media dalam Sukseskan Pilkada 2024 Jadi Pembahasan Sosialisasi KPU dan PWI Provinsi Bengkulu
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu bekerja sama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Bengkulu mengadakan sosialisasi bertema "Optimalisasi Peran Media dalam Menyukseskan Pilkada 2024."--(Sumber Foto: Ilham/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS – Dalam rangka pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi BENGKULU bekerja sama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi BENGKULU mengadakan sosialisasi bertema "Optimalisasi Peran Media dalam Menyukseskan Pilkada 2024."
Kegiatan ini dihadiri oleh 50 jurnalis dari berbagai media, termasuk televisi, cetak, dan elektronik, dan berlangsung di salah satu hotel di Kota Bengkulu pada 21 Oktober 2024.
BACA JUGA:Ini Daftar Panelis Debat Pertama Pilwakot Bengkulu 2024, Mayoritas dari Kalangan Akademisi
Akademisi Universitas Islam Negeri (UIN) Fatmawati Soekarno, Dr. Qolbi Khoiri, M.Pd.I, yang menjadi narasumber, menyampaikan pentingnya peran media dalam menyampaikan informasi kepada publik.
"Media merupakan mitra strategis dalam menyampaikan informasi yang akurat dan transparan kepada masyarakat. Peran media sangat penting untuk memastikan pemilih mendapatkan informasi yang dibutuhkan untuk membuat keputusan yang tepat," ujarnya.
BACA JUGA:Pemkab Seluma Akan Hibahkan Lahan 1,2 Ha untuk Pembangunan Kantor Kejari Seluma
Ketua PWI Provinsi Bengkulu, Marsal Abadi, menekankan pentingnya jurnalis berperan aktif dalam mendidik masyarakat tentang hak dan kewajiban mereka sebagai pemilih.
"Media bukan hanya penyampai berita, tetapi juga agen perubahan yang dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam pemilu," katanya.
BACA JUGA:Bapenda Kota Bengkulu Realisasikan Penambahan 50 Tapping Box di Oktober 2024
Marsal juga membahas tantangan yang dihadapi media dalam meliput pilkada, seperti penyebaran berita hoaks dan kebutuhan untuk memberikan informasi yang seimbang. Ia mendorong jurnalis untuk menjaga etika dalam pemberitaan dan memastikan informasi yang disajikan membantu publik dalam mengambil keputusan yang tepat.
"Kita perlu membangun jaringan yang kuat antara KPU dan media agar informasi yang disampaikan kepada masyarakat benar-benar akurat dan dapat dipertanggungjawabkan," tambah Marsal.
BACA JUGA:Anggaran Pengadaan Mobnas untuk Pimpinan DPRD Seluma Ditetapkan Sebesar Rp1,4 Miliar
Para peserta juga diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan dan berbagi pandangan mengenai peran media dalam Pilkada. Banyak jurnalis menyampaikan kekhawatiran mengenai fenomena berita palsu yang dapat memengaruhi opini publik.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman jurnalis tentang proses pemilihan dan pentingnya informasi yang valid. KPU Provinsi Bengkulu berharap melalui upaya ini, masyarakat akan semakin aktif berpartisipasi dalam Pilkada 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: