3 Efek Samping Buah Kelengkeng yang Perlu Diketahui, Jangan Konsumsi Berlebihan!

Kemudian tidak makan buah kelengkeng di trimester akhir kehamilan untuk mencegah risiko komplikasi saat persalinan.

BACA JUGA:Pelaku Curanmor di Kota Bengkulu Beraksi di Tengah Hujan, 1 Unit Motor Raib

BACA JUGA:4 Resep Ikan Nila Menggugah Selera, Dijamin Bumbu Meresap Sampai Ke Tulang

Nah, buah kelengkeng sebaiknya dikonsumsi secukupnya sambil diimbangi dengan buah lain yang bernutrisi ya.

2. Meningkatkan Kadar Gula 

--(Sumber Foto: web/istockphoto)

Efek samping mengonsumsi buah kelengkeng secara berlebih dapat meningkatkan kadar gula dalam darah.

Buah kelengkeng mengandung gula yang cukup tinggi, yang dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah, resistensi insulin, dan kegemukan.

BACA JUGA:Paslon Rohidin-Meriani Tolak Berita Acara Hasil Rekapitulasi Pilgub Bengkulu, Berikut Alasannya

BACA JUGA:Tak Kunjung Disahkan, Raperda Penyertaan Modal Pemkab Seluma ke PDAM Akan Dibahas Tahun Depan

Dalam setiap 100 gram buah kelengkeng, terkandung sekitar 15 gram gula. Gula ini dapat dengan cepat meningkatkan kadar gula darah, terutama jika dikonsumsi tanpa diimbangi dengan makanan lain yang mengandung serat, protein, atau lemak.

Peningkatan kadar gula darah ini dapat menyebabkan resistensi insulin, yaitu kondisi di mana sel-sel tubuh tidak merespons hormon insulin dengan baik. Insulin sendiri berfungsi mengatur metabolisme gula dalam tubuh.

BACA JUGA:Kulit Kering Menimbulkan Efek Samping, Cek di Sini Dampak Buruknya di Wajah

BACA JUGA: Hati-hati Selalu, Terapkan 5 Tips Aman Berkendara Ini Saat Musim Hujan

Jika terjadi resistensi insulin, risiko untuk mengembangkan penyakit seperti diabetes, penyakit jantung, dan stroke menjadi lebih tinggi.

Sumber: