KPU

BPBD Provinsi Bengkulu Imbau Masyarakat Waspada Jalan Rusak dan Potensi Longsor Saat Libur Nataru

BPBD Provinsi Bengkulu Imbau Masyarakat Waspada Jalan Rusak dan Potensi Longsor Saat Libur Nataru

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bengkulu Dr. H. Herwan Antoni, SKM., M.Kes., M.Si, menyebutkan titik jalan rusak dan bencana alam yang berpotensi tanah longsor dan pohon tumbang akan sangat membahayakan pengendara.--(Sumber Foto: Imron/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Pemerintah Provinsi BENGKULU melalui Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi BENGKULU mengimbau masyarakat untuk waspada saat berkendara di jalan saat libur Natal dan Tahun 2025, terutama antar kabupaten/kota. 

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bengkulu Dr. H. Herwan Antoni, SKM., M.Kes., M.Si, menyebutkan titik jalan rusak dan bencana alam yang berpotensi tanah longsor dan pohon tumbang akan sangat membahayakan pengendara jika masih dilewati saat cuaca sedang tidak baik.


Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu mengimbau masyarakat untuk waspada saat berkendara di jalan saat libur Natal dan Tahun 2025,--(Sumber Foto: Imron/BETV)

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Pastikan Harga TBS Kelapa Sawit Tetap Stabil Saat Tahun Baru 2025

"Saat ini tingkat hujan sangat tinggi, badai bahkan petir, kemungkinan jalan licin dan berpotensi tanah longsor dan pohon tumbang seperti di Liku Sembilan Kabupaten Bengkulu Tengah, Kepahiang, Rejang Lebong, Lebong, dan Bengkulu Selatan ke arah jalan Tanjung Sakti, itu menjadi titik perhatian dari kami," ujarnya, Minggu 22 Desember 2024 sekitar pukul 14.20 WIB.

Herawan Antoni meminta masyarakat untuk memperhatian imbauan yang sudah disebarkan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan saat liburan Natal dan Tahun Baru 2025.

BACA JUGA:Jelang Nataru, Harga Ayam Potong dan Telur di Seluma Melonjak Naik

"Kami berharap di Hari Natal dan Tahun baru ini nanti semua berjalan dengan lancar, tidak ada kendala yang fatal terjadi. Jika cuaca tidak mendukung agar kiranya untuk tidak bepergian dulu. Kami harap masyarakat tetap memperhatikan imbauan yang sudah kami sebar," pungkasnya.

(Adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: