Target PAD Kota Bengkulu dari Retribusi Pasar 2024 Tidak Tercapai

Target PAD Kota Bengkulu dari Retribusi Pasar 2024 Tidak Tercapai

Kepala Disprindag Kota Bengkulu, Bujang HR, mengungkapkan beberapa faktor yang menyebabkan tidak tercapainya target tersebut.--(Sumber Foto: Jalu/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS – Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota BENGKULU dari sektor retribusi pasar tahun 2024 jauh dari target yang telah ditetapkan. Berdasarkan laporan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kota BENGKULU, PAD yang berhasil diraih hanya Rp1,4 miliar, sementara target awalnya mencapai Rp2,5 miliar.

Kepala Disprindag Kota Bengkulu, Bujang HR, mengungkapkan beberapa faktor yang menyebabkan tidak tercapainya target tersebut. Salah satunya adalah kondisi pasar yang tidak layak dan kurang menarik bagi pedagang.

BACA JUGA:Dewan PKS Bengkulu Ungkap Dampak Kenaikan PPN 12 Persen

BACA JUGA:BPS: Inflasi Bengkulu Desember 2024 Capai 0,84 Persen, Ini Penyumbang Utama

“PAD kita tahun ini masih jauh dari target sebesar Rp2,5 miliar itu. Kita sudah berupaya semaksimal mungkin, tetapi hanya mampu mencapai Rp1,4 miliar,” ujar Bujang, Jumat 3 Januari 2025.

Bujang menjelaskan bahwa banyak pasar di Kota Bengkulu yang kondisinya sudah tidak mendukung. Beberapa pasar bahkan ditinggalkan pedagang karena dianggap tidak layak, seperti lantai dua Pasar Minggu yang tidak ada aktivitas pedagang, serta kondisi Pasar Barukoto yang memprihatinkan.

BACA JUGA:Puncak Arus Balik di Kota Bengkulu Diprediksi Terjadi pada 4-5 Januari 2025

BACA JUGA:Persiapan Haji 2025, 170 CJH di Seluma Tengah Proses Perekaman Visa Biometrik

Sebagai langkah perbaikan, Bujang menegaskan bahwa pihaknya akan mengoptimalkan empat pasar utama di Kota Bengkulu pada tahun 2025, yaitu Pasar Tradisional Panorama, Pasar Barukoto, Pasar Jangkar, dan Pasar Minggu.

"Optimalisasi ini akan mencakup perbaikan menyeluruh, termasuk revitalisasi pasar yang rusak berat. Kami juga akan menertibkan pedagang yang berdagang di luar pasar agar mereka kembali menempati tempat yang telah disediakan," jelasnya.

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Tunda Pembayaran Pihak Ketiga Akibat Keterlambatan DBH

BACA JUGA:Proyek Pekerjaan Fisik Dinas PUPR Seluma Rp21 Miliar Tak Terbayarkan

Untuk Pasar Barukoto, perbaikan akan difokuskan pada lantai satu. Rencananya, pedagang sayur akan dipindahkan ke pasar tersebut agar lebih tertata.

Bujang juga menekankan bahwa revitalisasi pasar menjadi salah satu prioritas dalam program kerja 100 hari Wali Kota Bengkulu yang baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: