Pemkot Bengkulu Siapkan Pasar Khusus untuk UMKM, Berikut Lokasinya

BENGKULU, BETVNEWS — Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kota BENGKULU akan menyediakan pasar khusus bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota BENGKULU.

Langkah ini diambil untuk mendukung pemasaran produk-produk lokal dan menggerakkan ekonomi daerah.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Bengkulu, Drs. Eddyson, mengungkapkan bahwa ada sejumlah titik yang direncanakan menjadi lokasi pasar khusus tersebut.

“Kita akan aktifkan kembali sejumlah titik yang dirasa tepat untuk para UMKM di Kota Bengkulu memasarkan produk-produk mereka,” kata Eddyson.

BACA JUGA:Jadwal Libur Anak Sekolah di Kota Bengkulu Selama Ramadan dan Idul Fitri 2025

BACA JUGA:TPG Triwulan IV Kota Bengkulu Sudah Cair

Adapun lokasi-lokasi yang disiapkan meliputi Smart City di Simpang Lima Ratu Samban, yang akan difokuskan untuk UMKM kuliner, lapak dagang di Brendo, yang akan ditata ulang, serta Pojok Durian di samping Bencollen Mall.

“Brendo itu sudah menjadi ikon, dan nantinya akan kita tata kembali. Sementara Pojok Durian, yang kondisinya saat ini mati suri, akan kita maksimalkan untuk UMKM,” tambahnya.

Selain menyediakan pasar khusus, Dinas Koperasi dan UMKM juga berencana membentuk komunitas-komunitas UMKM untuk memfasilitasi kerja sama antar pelaku usaha.

"Kita buatkan suatu komunitas UMKM dalam rangka pemasaran produk agar dapat berjalan bersama-sama tanpa ada yang tertinggal," jelas Eddyson.

BACA JUGA:Dikbud Seluma Tegaskan Sekolah Tidak Libur Sebulan Penuh Saat Ramadhan

BACA JUGA:Aneka Olahan Umbi Talas Ini Menggugah Selera, Cek Resepnya di Sini

Langkah lain yang diambil adalah berkoordinasi dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Bengkulu guna mempersiapkan generasi muda yang melek teknologi untuk menjadi penggerak UMKM. Eddyson menekankan pentingnya digitalisasi dalam pemasaran produk UMKM.

“Kita akan persiapkan mereka di setiap komunitas untuk menjadi penggerak UMKM, seperti membuat website produk dan pemasaran lainnya yang berbasis digital,” ujarnya.

Sumber: