Evakuasi 2 Truk di Jurang Sedalam 30 Meter Berlangsung, Kawasan Liku 9 Berlaku Sistem Buka Tutup

BENGKULU, BETVNEWS - Evakuasi dua unit truk lohan yang terlibat kecelakaan pada sabtu 01/02 / 2025, sehingga kedua truk terjun kejurang sedalam 30 meter mulai dilakukan Senin 3 Februari 2025.

Peoses evakuasi kedua truk menggunakan jasa perusahaan cran, dalam pelaksanaan evakuasi memakan waktu cukup lama, hingga saat ini baru satu unit yang sudah diangkat dari dalam jurang.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Bengkulu Tengah Ipda Hariyono menjelaskan, dalam proses evakuasi, arus lalu lintas jalan lintas liku sembilan terpaksa diberlakukan sistem buka tutup jalan, dampak dari evakuasi truk, kemacetan tidak dapat dihindarkan.

"Arus lalu lintas mengalami kemacetan hingga 4 kilometer, meskipun demikian arus lalu lintas masih kondusif, untuk kendaraan tertentu sepesri ambulan diprioritaskan untuk melinta tanpa harus terjebak kemacetan," jelas Ipda Hariyono.

BACA JUGA:Penjual Pempek Ditemukan Tewas di Selokan Kawasan Kebun Gerand

BACA JUGA:Waka I DPRD Kota Bengkulu Harap Pemkot Tegas Tegakkan Perda Eksploitasi Anak dan Gepeng

Mengulas kembali dua truk ini terlibat kecelakaan dan masuk kejurang sedalam 30 meter pada 31 Januari 2025.

Salah salah satu truk diduga mengalami rem blong sehingga menabrak truk yang dari arah berlawanan dan terseret ke dalam jurang, kedua sopir tidak mengalami luka serius hanya kerugian materil.

Satlantas Polres Bengkulu Tengah mengimbau agar sopir saat melintasi jalan lintas liku sembilan, untuk selalu mentaati peraturan lalu lintas, mengingat jalan lintas Liku Sembilan banyak terdapat tikungan tajam.

BACA JUGA:Berhasil Tangkap Pelaku Pembunuhan Sadis, 21 Personel Polres Kaur Terima Piagam Penghargaan

BACA JUGA:Kalah Beruntun Lawan Pink Spiders, 5 Hal Ini Disinyalir Sebabkan Kekalahan Red Sparks di Liga Voli Korea

"Untuk evakuasi ditargetkan rampung hari ini, kedua truk akan diangkat dari dalam jurang, kepada pengendara dihimbau untuk berhati-hati dalam berkendara dan selalu mentaati peraturan lalu lintas," pungkas Ipda Hariyono.

Ronal

Sumber: