Gondol-Jual Barang Elektronik, 3 Karyawan Toko Tiara Teknik Ketahun Ditangkap

Gondol-Jual Barang Elektronik, 3 Karyawan Toko Tiara Teknik Ketahun Ditangkap --(Sumber Foto: Aap/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Ketahuan mencuri dan menjual hasil curian di media sosial, tiga orang karyawan toko Tiara Teknik di Desa Giri Kencana Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara ditangkap Polsek Ketahun.
Pelaku ditangkap beserta barang bukti. Diantaranya 9 unit receiver K-Vision, 1 unit rice cooker, tiga unut speaker, satu unit TV, satu unit magicom, satu unit blender, satu unit mesin air, kabel vinito, kabel monster dan satu unit setrika.
Aksi pencurian ini diketahui oleh Ariani Maimunah, pemilik toko pada Rabu 12 februari 2025 kemarin.
Korban melihat pelaku menjual salah satu barang miliknya berupa kabel di media sosial facebook.
BACA JUGA:Mayoritas Lampu Jalan di Kepahiang Mati, Zurdi Nata Pertanyakan Anggaran Perawatan di Dishub
BACA JUGA:Pengguna OVO Full Senyum, Main 5 Game Ini Bisa Dapat Saldo OVO Gratis, Ambil Sekarang!
Setelah dicek, ternyata benar barang elektronik lainnya pun telah hilang dari toko, tanpa ada nota penjualan.
Atas kejadian ini, pemilik toko langsung melaporkannya ke Polsek Ketahun.
"Ia melapor bahwa barang-barang elektronik miliknya banyak yang berkurang atau hilang tanpa disertai dengan nota penjualan setelah dilakukannya pengecekan barang. Atas dasar laporan tersebut, dalam waktu 24 jam Polsek Ketahun telah berhasil melakukan penangkapan terhadap 3 orang pelaku yang melakukan tindakan pencurian atau penggelapan," kata Kapolsek Ketahun Iptu Khalid Wahyudi.
BACA JUGA:2 Mahasiswa dan Buruh Harian Bandar Narkoba di Bengkulu Ditangkap
BACA JUGA:Dedy Wahyudi Pastikan Belum Akan Lakukan Mutasi di 100 Hari Setelah Dilantik
Adapun ketiga pelaku yang ditangkap yakni J-A (32) warga Desa Giri Kencana, A-S (31) warga Desa Serbelawan, Sumatera Barat. Serta Y-A-P (23) warga Desa Bukit Makmur.
"Ketiga tersangka ini, merupakan karyawan yang bekerja di toko elektronik tersebut dan bwrhasil kami tang beserta dengan barang bukti," jelasnya.
Sementara itu, salah satu pelaku Y-A-P mengakui bahwa dirinya merupakan karyawan toko tiara teknik dan melakukan pencurian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: