Update PROGRAM Terbaru

Ikuti terus update terbaru program betv beken dengan klik tombol dibawah ini.

Upaya Pengendalian Banjir, Pemerintah Provinsi Bengkulu Segera Bangun Kolam Retensi

Upaya Pengendalian Banjir, Pemerintah Provinsi Bengkulu Segera Bangun Kolam Retensi

Tejo Suroso, Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu saat memberikan keterangan kepada wartawan.--(Sumber Foto: Tim/Betv)

BENGKULU, BETVNEWS - Salah satu upaya Pemerintah Provinsi BENGKULU untuk mengendalikan dan mencegah banjir, saat ini telah disiapkan lahan di empat kelurahan yang ada di Kota BENGKULU.

Selain itu, Pemerintah juga tengah menyiapkan terkait dengan perizinan lokasi sehingga proses pembangunan yang direncanakan tidak terhambat. Sementara untuk anggaran pembangunan kolam retensi tersebut akan menggunakan APBN.

BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan Gencarkan Perbaikan Drainase dalam 100 Hari Kerja

Menurut Tejo Suroso, Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, proses pembangunan akan dilaksanakan pada April 2025. Dimana pihak Balai Sungan Kementerian nantinya akan melakukan proses lelang.

"Nanti akan dilaksanakan pada April, kita akan terus berkoordinasi dengan pihak Balai Sungai Provinsi Bengkulu terkait dengan perizinan dan keperluan lainnya," sampai Tejo Suroso, Selasa 11 Maret 2025.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Bahas Kriteria Tenaga Non-ASN yang Diperpanjang Masa Kerjanya

Karena Pemerintah Provinsi Bengkulu bertanggungjawab atas lokasi, maka pihaknya telah menetapkan 4 Kelurahan untuk pembangunan kolam retensi tersebut.

Adapun lokasi yang disiapkan diantaranya, Kelurahan Tanjung Agung, Kelurahan Tanjung Jaya, Kelurahan Sawah Lebar dan Kelurahan Sukamerindu.

"Sudah kita lakukan proses pengurusan izin dan terkait dengan lokasi yang akan dilakukan pembangunan kolam retensi, untuk persoalan lainnya nanti akan diselesaikan oleh Kementerian," tambahnya.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Tekankan Optimalisasi Perlindungan Pekerja ke BPJS Ketenagakerjaan

Agar diketahui, bahwa untuk ganti untung lokasi pembangunan dan biaya lainnya memang akan langsung dikelola oleh Balai Sungai Provinsi Bengkulu, karena memang pembiayaan akan ditanggung APBN.

"Untuk administrasi lainnya, nanti pihak Balai langsung yang akan menyelesaikan termasuk proses lelang untuk pembangunan," demikian sampainya.(ADV)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: