Wagub Mian Minta Pertamina Cabut Izin Pangkalan Gas LPG Nakal

Wagub Mian Minta Pertamina Cabut Izin Pangkalan Gas LPG Nakal

Wagub Mian Minta Pertamina Cabut Izin Pangkalan Gas LPG Nakal--(Sumber Foto: Oki/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Guna memastikan kebutuhan pasokan gas elpiji 3 kilogram di setiap pangkalan gas menjelang hari raya Idulfitri 1446 Hijirah, beberapa waktu yang lalu hingga Rabu 19 Maret 2025 ini, Wakil Gubernur Mian terus melakukan sidak didampingi pihak Pertamina dan Dinas ESDM Provinsi BENGKULU.

Sidak pun dilakukan dibeberapa pangakalan gas elpiji dalam Kota Bengkulu. Dan setelah melakukan sidak, Wagub Mian mengatakan, masyarakat tidak perlu khawatir karena pasokan gas elipiji dipastikan cukup hingga akhir Idulfitri nanti.

Lebih lanjut, setiap pangkalan gas harus menempelkan harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan oleh pemerintah daerah.

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Bersama DPD REI Berbagi 400 Paket Sembako di Bulan Ramadan

BACA JUGA:Syarat Bisa Mengaji bagi Calon Siswa Kota Bengkulu, Diknas: Anak SD Tidak Mutlak, SMP Wajib

Hal ini menghindari gas elpiji yang dijual di pasaran tidak melebihi harga yang telah di tetapkan. Selain itu, Mian juga melakukan pengukuran volume BBM (Bahan Bakar Minuak) untuk memastikan takaran yang ada di SPBU sesuai.

Jika ditemukan pangkalan gas yang tidak mengikuti SOP (Standar Operasional) yang telah ditetapkan oleh Pertmina, Wagub pun meminta agar pihak Pertamina mengambil langkah tegas dengan mencabut izin pangkalan gas nakal tersebut.

"Jika ada pangkalan elpiji yang bermain main, saya minta pihak pertamina cabut izin pangkalan tersebut,’’ tegas Mian.

BACA JUGA:Walikota Sebut Indeks Pembangunan Manusia di Kota Bengkulu Tertinggi se-Sumatera

BACA JUGA:Dari Kulit hingga Rambut, Inilah 8 Manfaat Buah Sawo di Dunia Kecantikan!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: