Gas LPG 3 Kg Langka, Polres Seluma Turun ke Lapangan Cek Pangkalan

Gas LPG 3 Kg Langka, Polres Seluma Turun  ke Lapangan Cek Pangkalan

Menjelang lebaran idul fitri, masyarakat di Seluma mulai mengalami kelangkaan gas LPG 3 kilogram.--(Sumber Foto: Julyan/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS – Menjelang lebaran idul fitri, masyarakat di Seluma mulai mengalami kelangkaan gas LPG 3 kilogram.

Kelangkaan ini menyebabkan harga gas LPG mengalami kenaikan hingga Rp25.000 per tabung di tingkat pengecer warung.

BACA JUGA:Surau Tanpa Atap, Destinasi Wisata Religi di Kota Bengkulu

Hal ini diungkapan oleh Risma warga Kecamatan Sukaraja.

Ia mengatakan, gas LPG 3 kg belakangan ini mulai langka, bahkan sekalinya pun ada harga yang dijual di warung-warung mencapai Rp25.000 per tabung.

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Gelar Ramah Tamah dan Buka Puasa Bersama Ketua DPD RI

"Ya beginilah setiap menjelang lebaran, pasti sulit mendapatkan tabung gas. Kita sudah keliling-keliling banyak yang kosong. Tadi dapat di warung itu pun dengan harga mahal," keluhnya, Minggu 23 Maret 2024.

Sementara itu, menanggapi keluhan masyarakat akan kelangkaan gas LPG 3 kg, Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter)  turun ke lapangan melakukan pengecekan  ke pangkalan-pangkalan gas LPG. 

BACA JUGA:Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Optimalisasi Kawasan Industri, BRI Jalin Kerja Sama dengan HKI

Hal ini dilakukan guna memastikan ketersediaan dan distribusi gas LPG 3 Kg bersubsidi tidak ada penyimpangan seperti penimbunan maupun penjualan di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Kanit Tipidter IPDA Alifian Adam, menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengantisipasi kelangkaan gas LPG 3 Kg, terutama di tengah meningkatnya permintaan selama bulan suci Ramadan 1446 H.

BACA JUGA:Polresta Bengkulu Bersama Komunitas Pecinta Alam Tanam 6.000 Batang Pohon Mangrove di Pelabuhan Pulau Baai

"Kami ingin memastikan bahwa distribusi LPG 3 Kg berjalan lancar, tidak terjadi kelangkaan, serta tidak ada praktik penimbunan atau penjualan di atas HET yang dapat merugikan masyarakat," ujar IPDA Alifian Adam. 

Pihak kepolisian juga memberikan imbauan kepada pemilik pangkalan dan pengecer agar menjual LPG 3 Kg sesuai ketentuan yang berlaku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: