Usut Tuntas Dugaan Honorer Siluman, Ini yang Bakal Bupati Seluma Lakukan

Usut Tuntas Dugaan Honorer Siluman, Ini yang Bakal Bupati Seluma Lakukan--(Sumber Foto: Jul/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Dalami dugaan honorer siluman pada seleksi PPPK tahap I dan II, Bupati Seluma Teddy Rahman akan melakukan metode konftrontir antar tenaga honorer.
Hal ini dilakukan untuk menggali keterangan antar sesama tenaga honorer. Dimana Konfrontir ini dilakukan di lingkup Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut, untuk saling memberikan pengakuan.
"Terkait dugaan honorer siluman pada seleksi tahap 1 dan II akan dikonfrontir antar sesama mereka," kata Teddy Rahman.
Bupati mengatakan metode tersebut dilakukan karena sesama tenaga honorer tentunya saling mengetahui masa kerja rekan mereka yang juga tenaga honorer.
BACA JUGA:Dampak Efisiensi Anggaran, Paskibraka Kota Bengkulu 2025 Tak Dapat Study Tour
BACA JUGA:Satpol PP Dikerahkan Cek Kehadiran ASN Hari Pertama Masuk Kerja di Lingkup Pemprov Bengkulu
Apalagi jika tenaga honorer yang lulus seleksi PPPK sama sekali tidak pernah bertugas di OPD tersebut.
Sehingga dengan dilakukanya metode tersebut nantinya akan diketahui mana tenaga honorer yang asli dan yang palsu atau belum memenuhi syarat lebih dari 2 tahun.
"Semua yang terduga honorer siluman akan dikonfrontir, termasuk yang telah lulus seleksi PPPK tahap I. Jadi, nanti akan ketahuan mana tenaga honorer yang asli dan palsu," sambungnya.
Selain itu, dalam pengusutan honorer siluma, Bupati Seluma juga akan menurunkan tim investigasi untuk memverifikasi ulang berkas tenaga honorer yang ikut seleksi PPPK tahap I dan II, guna memastikan bahwa tenaga Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja (PPPK) yang lulus memang merupakan tenaga honorer yang memenuhi syarat.
BACA JUGA:Respon Cepat, Wabup Rifai Tajudin Bersama Warga Perbaiki Jembatan Tanjung Menang
BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan Targetkan Pengerukan Pintu Alur Pelabuhan Pulau Baai Rampung Besok
"Ya, nanti ada tim investigasi yang akan mengusut dugaan honorer siluman. Jika nanti ada ketahuan tenaga honorer yang memang belum memenuhi syarat tapi bisa ikut seleksi. Nanti akan saya batalkan, serta SK nya tidak akan diterbitkan. Akan kami koordinasikan ke Kemenpan dan RB langsung," tegas Bupati.
Untuk diketahui pada tahun 2024 Pemkab Seluma menerima kuota penerimaan ASN sebanyak 2.554 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: