Rawan Banjir, Desa Rindu Hati Dapat Bantuan Pendeteksi Banjir
Alat pendeteksi banjir yang dipasang di desa Rindu Hati dari Fakultas Teknik Universitas Bengkulu, engingat desa tersebut sangat rawan dengan banjir dan air bah. Sehingga alat tersebut dapat mendeteksi jika akan terjadi banjir dan air bah.--(Sumber Foto: Ronal/Betv)
BETVNEWS, - Lantaran merupakan desa yang rawan terjadi banjir, desa Rindu Hati Kecamatan Taba Penanjung, mendapatkan bantuan alat pendeteksi banjir dari Fakultas Teknik Universitas Bengkulu.
Pendeteksi banjir tersebut diberikan kepada desa Rindu Hati, mengingat desa tersebut sangat rawan dengan banjir dan air bah. Sehingga alat tersebut dapat mendeteksi jika akan terjadi banjir dan air bah.
BACA JUGA:Bermodal Rekaman VCS, IRT Diperas Polisi Gadungan
Menurut Amiril Mukminin Kepala desa Rindu Hati, bahwa pihaknya sangat membutuhkan alat tersebut, sehingga bisa memberikan peringatan secara dini saat akan terjadi banjir dan air bah.
"Tentu alat ini sangat bermanfaat, terutama pada malam hari, bila volume air meningkat dapat terdeteksi oleh alat tersebut, mengingat cuaca ekstrim yang sering terjadi," ujar Amiril.
BACA JUGA:Miris, Demi Miras Nekat Maling Motor
Untuk saat ini alat pendeteksi banjir dan air bah tersebut, baru dipasang dikawasan objek wisata Gamping Rindu Hati, selanjutnya alat pengeras suara dari alat tersebut dipasang dekat pemukiman warga.
"Saat ini kondisi cauca ekstrim cukup mengancam warga, pasalnya dengan kondisi desa terdapat di kawasan DAS, bencana dapat datang kapanpun," akhirnya.
(Ronal)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: