Setelah 4 Hari, Korban Kapal Karam Ditemukan di Perairan Pulau Tikus
Diketahui korban pertama kali oleh nelayan asal Kota Bengkulu, dimana jenazah Bambang (37) korban kapal tenggelam dalam keadaan meninggal dunia.--(Sumber Fot: Ronal/Betv)
BENGKULU, BETVNEWS - Setelah dilakukan pencarian selama empat hari, setelah kapal yang digunakan untuk mencari ikan karam pada Selasa 23 September 2025 lalu, akhirnya korban ditemukan di wilayah perairan Pulau Tikus.
Diketahui korban pertama kali oleh nelayan asal Kota Bengkulu, dimana jenazah Bambang (37) korban kapal tenggelam dalam keadaan meninggal dunia, Jumat 26 September 2025.
BACA JUGA:Masuki Hari ke 3, Korban Tenggelam Kapal Karam Belum Membuahkan Hasil
Korban ditemukan sudah mengambang di perairan Pulau Tikus, dengan menggunakan celana pendek.
Identitas jenazah tersebut diketahui setelah para nelayan melihat tato dan celana pendek yang sesuai dengan ciri-ciri bambang.
BACA JUGA:BPS Bengkulu Gelar Talkshow IST 2025, Dorong Pegawai Jadi Teladan
Penjemputan akan dilakukan menggunakan kapal berukuran besar dan jenazah akan dibawa ke Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu.
Kabid Kedaruratan BPBD Bengkulu Tengah, Andri Edo Saputra, membenarkan penemuan janazah korban kapal karam pada hasi Selasa lalu, sesuai dengan ciri-ciri korban, dan dapat dipastikan janazah merupakan Bambang korban kapal karam.
"Evakuasi korban diperbantukan dari pihak Basarnas, Polairud, janazah langsung dibawa ke pelabuhan Pulau Baai dan rencana akan diotopsi di rumah sakit Bayangkara," ujar Edo.
BACA JUGA:28 Pejabat Eselon II Bengkulu Selatan Ikuti Uji Kompetensi dan Evaluasi JPT
Sebelumnya diketahui, pada Selasa 23 September 2025 lalu, kapal yang ditumpangi Bambang bersama dua orang rekannya yakni Doni dan Yunsri karam di perairan Pantai Desa Tebat, Kecamatan Air Napal, Kabupaten Bengkulu Utara.
Pada hari pertama, Doni berhasil selamat, Yunsri ditemukan meninggal dunia, sementara Bambang baru ditemukan 4 hari kemudian.
"Pihak keluarga sudah diberitahu dan sudah berangkat ke Pelabuhan Pulau Baai," tutup Edo.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

