Bus Jamaah Umrah Kecelakaan dan Terbakar, 45 Orang Meninggal Dunia, Ini Kronologinya

BENGKULU, BETVNEWS - Bus jamaah umrah asal India mengalami kecelakaan di dekat Madinah. Peristiwa tragis yang terjadi Senin (17/11/2025) lalu ini tentu menyisakan duka mendalam bagi masyarakat.

Setidaknya 45 jamaah umrah asal India dikabarkan meninggal dunia setelah bus yang membawa mereka bertabrakan dengan truk tangki diesel.

BACA JUGA:Fraksi Gerindra DPRD Kota Bengkulu Tolak Rencana Pemotongan TPP ASN, Minta Opsi Lain dari Pemkot

BACA JUGA:Pidato Gubernur Helmi Hasan di Paripurna HUT ke-57 Provinsi Bengkulu, Wujudkan Pembangunan Kawasan Industri

Adapun kronologi kejadian ini bermula ketika bus yang membawa 46 jamaah umrah asal India melakukan perjalanan dari Mekah menuju Madinah, pada Senin dini hari sekitar pukul 01.30 waktu setempat.

Di tengah perjalanan, bus yang ditumpangi jamaah umrah India bertabrakan dengan truk pengangkut bahan bakar minyak hingga memicu kebakaran hebat yang menghanguskan badan bus.

BACA JUGA:Walikota Bengkulu Presentasi Utama di Kemendagri, Paparkan Rencana Aksi Hasil Studi di Singapura

BACA JUGA:Moment HUT ke-57 Provinsi Bengkulu, Kapolda: Semoga Daerah Semakin Maju, Aman dan Masyarakat Sejahtera

Bahkan media lokal Saudi menyebut, jika bus terbakar sesaat setelah benturan, di mana sebagian besar penumpang sedang tidur dan terjebak di dalam kendaraan, sehingga mereka hanya memiliki sedikit kesempatan untuk menyelamatkan diri.

Mendapat adanya kecelakaan bus, petugas Pertahanan Sipil dan kepolisian Saudi bergerak cepat menuju lokasi kejadian, disusul pejabat India dan perwakilan agen umrah yang membantu proses evakuasi serta pengumpulan informasi bagi keluarga korban di India.

BACA JUGA:Kisah Edward Coles, Gubernur Bengkulu Abad ke-18 dan Leluhur Jamintel Kejagung Diangkat ke Layar Lebar

BACA JUGA:Kapolda Bengkulu Imbau Warga Tingkatkan Kewaspadaan di Tengah Cuaca Ekstrem

Dari total penumpang, 45 orang dilaporkan meninggal dunia dan sebagian besar penumpang mayoritas berasal dari Hyderabad di Telangana.

Namun, dari laporan sementara The Times of India yang dikutip The National menyebutkan, jika ada 42 korban jiwa, termasuk 20 perempuan dan 11 anak-anak. Untuk data korban sendiri masih bervariasi karena laporan resmi dari Arab Saudi belum dipublikasikan.

Sumber: