Cuaca Ekstrem, Stok Cabai Merah Menipis, Harga Kian Pedas Rp80 Ribu per Kg

BENGKULU, BETVNEWS - Menjelang pergantian tahun, harga sejumlah komoditas di Pasar Kamis Taba Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah, mulai mengalami kenaikan.

BACA JUGA:Panitia Natal Oikoumene Bengkulu Bagikan 500 Paket Sembako untuk Warga di Benteng dan Seluma

BACA JUGA:5 Tersangka Kasus OTT 2023 Dilimpahkan ke Kejari Kepahiang

Salah satu komoditas yang paling terdampak adalah cabai merah, yang kini menembus Rp80.000 per kilogram, naik dari harga sebelumnya Rp65.000 per kologram.

Kenaikan harga yang terjadi dalam sepekan terakhir ini dibenarkan oleh Yali, pedagang cabai di Pasar Kamis.

“Iya, naiknya sudah sekitar satu minggu ini,” jelasnya.

BACA JUGA:Dahlan Iskan Diusulkan Oleh JMSI Untuk Raih Anugerah Dewan Pers 2025 Kategori Spirit Media Baru

BACA JUGA:Sidang Korupsi Perdin Fiktif DPRD Provinsi Bengkulu, Sekwan dan 14 Saksi Dihadirkan

Menurut Yali, cuaca ekstrem dan curah hujan tinggi menjadi faktor utama berkurangnya pasokan cabai dari petani.

“Penyebabnya hujan ini mungkin, jadi stok cabai kurang,” ujarnya.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Mulai Seleksi TKHK 2026, 16 Tenaga Kesehatan Ikuti Tes CAT Serentak Se-Nasional

BACA JUGA:Sidak di Beberapa OPD, Pemkot Temukan Puluhan ASN Tidak Masuk Kerja

Ia menambahkan bahwa harga dari tingkat petani juga sudah naik sejak beberapa hari terakhir.

“Dari petani memang sudah mahal,” tambahnya.

Sumber: