BENGKULU, BETVNEWS - Tahun ini, Provinsi Bengkulu mendapatkan kuota bbm subsidi dari Badan Pengatur Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) sebanyak 394.172 kiloliter.
BACA JUGA:Di Bengkulu, 53 Ribu Kendaraan Terdaftar Sebagai Pengguna BBM Subsidi
Bbm subsidi ini di Provinsi Bengkulu sebanyak 105.696 kiloliter jenis Bio Solar dan 288.476 kiloliter Pertalite.
BBM subsidi di Provinsi Bengkulu 2023 menurun sekitar 12 persen jika dibandingkan pada 2022.
BACA JUGA:BLT BBM Bakal Cair Bulan Ini? Berikut Informasinya
Pada 2022 lalu , bbm subsidi jenis Bio Solar dialokasikan sebanyak 119.588 kiloliter. Selisih 13.892 kiloliter dengan tahun ini di provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Mana yang Lebih Baik, Isi BBM dengan Hitungan Rupiah atau Liter? Ini Jawabannya
Sedangkan bbm subsidi jenis Pertalite dialokasikan sebanyak 235.179 kiloliter. Selisih 52.757 kiloliter dengan tahun ini di Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Mana yang Lebih Baik, Isi BBM dengan Hitungan Rupiah atau Liter? Ini Jawabannya
BACA JUGA:Benarkah Harga BBM di Indonesia Termahal se-Asia Tenggara? Cek Faktanya
"Tahun ini turun, tapi akhir januari nanti Pertamian akan mengupayakan menerapkan My Pertamina. Jika ada kekurangan maka kami akan mengajukan penambahan bbm subsidi ke BPH Migas,” kata Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Bengkulu Mulyani.
BACA JUGA:Kabar Baik! Kuota BBM Pertalite 2023 Naik, Segini Jumlahnya
Sekedar informasi, Pemerintah Provinsi Bengkulu mengajukan kuota BBM subsidi untuk 2023 sebesar 721.000 kiloliter bbm subsidi jenis Bio Solar dan 577.000 kiloliter bbm subsidi jenis Pertalite.
BACA JUGA:Mengapa Harga BBM di Tiap Daerah Berbeda-beda? Ini Penjelasannya...