Namun, Kopasgat menjelaskan kondisi itu sudah diantisipasi dengan alat pengaman ganda yang digunakan tim SAR Yonko 462 Kopasgat.
BACA JUGA:Forum Masyarakat Urai Terdampak Abrasi (FMUTA), Duduki HGU 'Terlantar' PTPN VII
Sementara itu, Listyo Sigit telah memastikan helikopter yang digunakan rombongan Rusdi dalam kondisi layak pakai dan selalu terawat.
Hanya saja saat kejadian rombongan menghadapi kabut tebal sehingga rombongan yang menggunakan Super Bell 3001 Police Helikopter memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat.
BACA JUGA:5 Makanan Indonesia Ini Masuk 50 Jajanan Kaki Lima Terbaik di Dunia!
"Helikopter yang digunakan rombongan Kapolda Jambi dipastikan sudah layak pakai. Namun karena cuaca buruk, terpaksa harus mendarat darurat," jelasnya, Selasa 21 Februari 2023.
Di dalam helikopter tersebut terdapat Rusdi bersama Direktur Reskrimum Polda Jambi Kombes Andri Ananta Yudistira, Direktur Polairud Polda Jambi Kombes Michael Mumbunan.
BACA JUGA:4 Tren Pernikahan yang Diprediksi Akan Ditinggalkan di 2023
Selain itu, juga terdapat Koorspri Polda Jambi Kompol Ayani, ADC Kapolda Jambi Briptu Muhardi Aditya, beserta tiga orang awak helikopter tersebut.
Rusdi dan rombongan rencananya akan berangkat dari Kota Jambi menuju Kota Sungai Penuh dalam rangka kunjungan kerja peresmian kantor SPKT Polres Kerinci.
(**)