BETVNEWS - Di bulan Ramadan kali ini, terdapat hikmah sejarah perang Badar yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Hikmah semangat umat Islam di bulan Ramadan dengan sejarah perang Badar, memberikan pelajaran penting di kehidupan.
BACA JUGA:Potensi Kerugian Usai Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia Bisa Capai Triliunan, Ini Rinciannya
Sebagaimana perang Badar menjadi hari penting bersejarah umat Islam. Perang itu diketahui terjadi pada tahun 2 Hijriah, tepatnya pada 17 Ramadan atau 17 Maret 624 M.
Perang tersebut adalah perang besar yang terjadi pada kaum muslimin dalam melawan pasukan kafir Quraisy. Terjadi di lembah Badar, yang berada di antara Kota Mekkah dan Madinah.
BACA JUGA:Disperindagkop Mukomuko Akan Sidak Makanan Kadaluarsa
Ada beberapa hikmah dan nilai perjuangan perang badar dalam kehidupan sehari-hari, dikutip dari laman alamisharia.co.id, yakni:
1. Kekuatan doa
Perang Badar yang dipimpin Rasulullah shallallahu 'alahi wa sallam termasuk perang pertama. Dalam perang tersebut beliau mengupayakan secara lahiriah maupun batiniyah dengan sempurna.
BACA JUGA:Polda Bengkulu Bagikan 125 Paket Sembako di Kelurahan Malabro
Berbagai strategi yang dilakukan Baginda Nabi shallallahu 'alahi wa sallam menjadi kebaikan bagi umat Muslim.
Sebagaimana diketahui dalam perperangan antara keduanya, terkait jumlah pasukan yang jauh berbeda dimana pasukan Quraisy berjumlah sekitar 1000 orang, sementara umat Muslim hanya 300 pasukan.
BACA JUGA:Ketua Ombusman RI Pantau Pelayanan Publik di Gedung MPP Bengkulu Tengah
Secara logika itu bukanlah perang yang adil, dengan perbandingan yang tidak seimbang tersebut.
Rasulullah shallallahu 'alahi wa sallam menyadari bahwa tidak cukup hanya dengan berusaha saja, sehingga beliau tidak hentinya meminta dan berdoa kepada Allah agar umat Muslim dapat memenangkan perang badar tersebut.