Menurut Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri, ada tanda-tanda bahwa otoritas daerah lainnya di Papua mungkin terlibat dalam kasus pendanaan KKB tersebut.
Irjen Mathius menegaskan, kemungkinan ada orang lain yang terlibat, bukan hanya Kadistrik Kenyam saja.
BACA JUGA:Serba 8, DPW PKS Jadi Parpol Pertama Serahkan Berkas Bacaleg ke KPU
Karena ada tanda-tanda politisi daerah lain selain MM masih melakukan hal yang sama, dia memastikan aparat keamanan tidak akan berhenti.
"Ada Kepala Kampung, Kepala Distrik, dan di pemerintah kabupaten. Kadistrik Kenyam bukan satu-satunya, banyak yang terlibat dan kita terus kembangkan. Kita bakal masuk ke mereka, agar berhenti mendukung kegiatan KKB,” ujar Mathius di Jayapura, Jumat 5 Mei 2023.
BACA JUGA:Ketahuan Open BO di MiChat, Suami Pukul Istri, Begini Kronologisnya
Dia menilai, gerakan KKB tidak bisa diredam selama pihak pendukungnya tidak dihukum, terutama politisi lokal yang memberikan bantuan keuangan.
Karena itu, dia mengimbau pihak-pihak yang selama ini membantu KKB untuk segera berhenti melakukannya.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Mantan Bupati Bengkulu Selatan, Mundur Dari Ketua DPD II Golkar
"Ada yang membantu uang, baik secara langsung, ada juga yang mungkin tidak tahu bahwa uang mengalir ke kelompok-kelompok ini," ujarnya.
(*)