Sejenak Abu Jahal terdiam, lalu berkata dalam hati, "Betul juga kata Abu Nawas. Kenapa tidak terpikirkan olehku."
"Terima kasih Abu Nawas atas solusinya," ucap Abu Jahal.
Saat tengah malam tiba, Abu Jahal mulai beraksi mengikuti saran dari Abu Nawas.
Abu Jahal menutup kedua telinganya dengan kapas lalu memasuki halaman rumah Abu Nawas.
Ketika mengambil lonceng yang menempel di pintu, Abu Jahal tidak mendengar suara apa pun. "Akhirnya aku berhasil," ucap Abu Jahal kegirangan.
Namun saat ia Hendak membawa loncengnya, tiba-tiba dari belakang pundaknya ditepuk seseorang.
BACA JUGA:Cerita Lucu Abu Jahal, Pukuli Para Sufi Supaya Berubah Jadi Emas, Ada-ada Saja..
Sontak Abu Jahal terkejut, apalagi ketika menoleh ke belakang ternyata orang tersebut adalah Abu Nawas.
"Aneh sekali kenapa Abu Nawas bisa mendengarnya, padahal aku tidak mendengar bunyi apa pun," batin Abu Jahal keheranan.
Melihat tingkah Abu Jahal ini Abu Nawas pun tertawa. Kemudian membuka kapas yang menempel di telinga Abu Jahal. "Ngapain kamu mencuri lonceng saya?" tanya Abu Nawas.