BACA JUGA:Bukti Cinta Kamu Kepada Orang Tua, 'Berbaktilah' Itu Pesan Nabi Muhammad SAW
Kemudian, Abu Thalhah seolah sedang beribadah di sana, melihat hal tersebut Ummu Sulaim berkata lagi, "Abu Thalhah, bukankah kau tahu Tuhan yang kau sembah selain Allah itu tumbuh dari tanah?"
"Iya," jawab Abu Thalhah.
"Tidakkah kau malu kalau kau itu menyembah potongan pohon. Sebagian dari pohon itu kau jadikan Tuhan sementara sebagian yang lain kau jadikan alat untuk mengaduk adonan roti?" tambah Ummu Sulaim.
"Siapa yang mau mengajariku tentang Islam?" tanya Abu Thalha pada Ummu Sulaim.
"Aku yang akan memandumu bagaimana cara masuk agama Islam yaitu engkau bersaksi bahwasanya tidak ada sembahan yang benar kecuali Allah dan Muhammad adalah utusan Allah," jelas Ummu Sulaim.
Lalu pergilah ke rumahmu hancurkan berhalamu kemudian buang," lanjutnya lagi.
Tanpa pikir panjang, Abu Thalhah menjalankan apa yang dikatakan wanita tersebut, beliau pun akhirnya menikah dengan Ummu Sulaim.
Lantas, pernikahan keduanya tersebut disambut baik oleh kaum muslimin dan mengatakan, "Kami sama sekali tak pernah mendengar mahar yang lebih mulia dari maharnya Ummu Sulaim. Ia menjadikan maharnya keislaman suaminya."
BACA JUGA:Kisah Saudah Istri Nabi Muhammad SAW, Wanita Humoris Panutan Aisyah, Inikah Alasanya?
Begitulah, Abu Thalha menjadikan dirinya sebagai seorang muslim, dan menjalankan segala sesuatunya menurut ajaran Nabi Muhammad SAW.
Sejak saat itu pula, beliau menjadi salah satu orang yang sangat mencintai Rasulullah. Mendengarkan ucapannya dan tidak pernah berpaling dari tuntunannya.
Kisah inspiratif Abu Thalhah