Ilha Da Queimada Grande, yang menjadi tempat banyak ular berbahaya berkumpul itu pun cukup menjadi ancaman.
Lantas, Pemerintah Brasil bahkan sudah mengumumkan pelarangan untuk siapa pun yang ingin tinggal atau mengunjungi pulau tersebut.
Larangan diberlakukan tersebut tentu memiliki dasar, sebab tak mungkin manusia dan ribuan ular berbisa bisa hidup secara berdampingan, yang ada malah naas.
Telah diperkirakan oleh peneliti bahwa ada satu hingga lima ular pada setiap meter persegi.
BACA JUGA:Penemuan Air Tertua di Bumi, Usianya hingga 2 Miliaran Tahun, Ternyata Begini Rasanya!
Ada spesies paling mematikan pada pulau tersebut, yakni Bothrops insularis atau yang dikenal golden lancehead.
Menurut perkiraan pulau tersebut dihuni bangsa ular sekitar 2.000 sampai 4.000 ekor, jelas jumlah itu terbilang banyak untuk pulau yang berukuran hanya sekitar 43 hektare.
Selain itu ada lagi yang menarik, ternyata pernah ada yang tinggal di pulau tersebut. Sekitar tahun 1909 sampai 1920-an, beberapa orang datang untuk mengelola Mercusuar.
BACA JUGA:Kisah Inspiratif: Saat Seorang Ahli Ibadah dan Ahli Ilmu Digoda Setan, Bagaimana Akhirnya?
Menurut kabar, penjaga Mercusuar dan keluarganya yang tinggal di sana berakhir dengan tragis, dikarenakan kawanan ular merayap masuk lewat jendela.
Inilah kenapa pernah ada yang 'makan' korban di pulau tersebut. Jadi, jangan coba-coba untuk main ke sana ya!
4. Miyake-jima, Jepang
Kali ini kita beralih ke pulau yang ada di Jepang yakni Miyake-jima.
Pulau Miyake-jima ini menjadi bagian dari Kepulauan Izu dan letaknya pada 180 kilometer ke pulau utama Jepang, Honshu.
Diketahui, sebelum pandemi covid muncul, memakai masker menjadi kewajiban bagi penduduk di sebuah pulau yang ada di Jepang, sebut saja Pulau Miyake-jima.