Menjadi Pemateri Sekolah Legislatif, Jonaidi, SP: Hapuskan Stigma Money Politik JIka Ingin Menjadi Pemimpin

Sabtu 24-06-2023,15:33 WIB
Reporter : Robi/Tim
Editor : Wizon Paidi

BENGKULU, BETVNEWS - Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu, menjadi pemateri pada pelatihan Sekolah Legislatif, yang dilaksanakan di Universitas Islam Negeri Fatmawati Soekarno.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Gedung Serbaguna Uinfas Bengkulu, yang dimulai sejak pukul 10.30 WIB, Sabtu 24 Juni 2023.

Adapun dalam kegiatan tersebut, diikuti setidaknya oleh 100 mahasiswa, berasal dari UIN Fatmawati Soekarno, Universitas Pat Petulai Rejang Lebong, dan Sekolah Studi Qur'an Bengkulu Selatan.

BACA JUGA:Hadir di HUT ke 51 Tahun Desa Sumber Arum, Jonaidi, SP Siap Support Kelestarian Budaya

Dalam pemaparannya, Jonaidi, SP memotivasi para mahasiswa agar jangan minder dan pesimis untuk menjadi seorang leader di masa depan walaupun background atau latar belakang orang tua kita bukan orang berada bahkan miskin sekalipun.


Jonaidi, SP, MM., Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu. --(Sumber Foto: tim/Betv)

Bahkan sosok anak muda asal Kabupaten Seluma tersebut, tidak sungkan menceritakan latar belakang keluarga, hingga menjadi wakil rakyat.

BACA JUGA:Jonaidi SP Jadi Ketua Sidang, Ini Hasil Munas IKASI dan Ketua Umum Terpilih

"Ayah saya seorang pedagang kaki lima, cuma tamatan Sekolah Rakyat (SR) merantau dari purbalingga Jawa Tengah ikut kakek, sementara ibu saya berasal dari daerah Tais dan cuma tamatan SMP," jelasnya kepada para mahasiswa.

Oleh sebab itu, dirinya mengajak kepada seluruh mahasiswa agar bersama-sama membantu Indonesia ini terutama Provinsi Bengkulu, untuk terbebas dari money politik.

BACA JUGA:Rafflesia Arnoldi Budidaya Gupardi Kembali Mekar, Jonaidi SP Harap Dapat Perhatian Pemerintah

Hal ini bukanlah tanpa dasar, karena menurut Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Provinsi Bengkulu tersebut, karena uang bisa membunuh cita-cita anak muda yang ingin bergerak dan merubah Indonesia.

"Jangan sampai mereka yang punya uang, namun tidak mengerti soal tatanan dan cara memajukan negeri ini bisa membeli suara rakyat dan hanya tidur saat duduk di kursi Legislatif maupun Eksekutif," tegasnya.

BACA JUGA:Tabut Go Internasional, Jonaidi SP Berpesan Organisasi KKT Segera Berbadan Hukum

Stigma money politik memang harus sama-sama dilenyapkan di Indonesia, terutama Provinsi Bengkulu, caranya bagaimana dengan sama-sama menolak dan memastikan Pemilu mendatang bersih dari politik uang.

Kategori :