Menghapuskan dosa masa lalu dan masa depan
Keutamaan puasa Arafah yang pertama adalah dapat menghapuskan dosa masa lalu dan masa depan. Puasa yang dilaksanakan pada tanggal 9 Zullhijjah atau sehari sebelum Idul Adha ini hampir mirip dengan puasa ramadan, hanya niat yang membedakan.
Sebagaimana bunyi yang diriwayatkan oleh hadis Muslim, "Puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang." (HR. Muslim no. 1162).
BACA JUGA: Ini 7 Ide Hidangan saat Lebaran Idul Adha, Rendang Paling Direkomendasikan, Cek yang Lain
Bernilai 1000 hari berpuasa di luar Arafah
Keutamaan puasa Arafa berikutnya adalah setara dengan pahala puasa 1000 hari. Keutamaan ini disebutkan oleh hadist Imam Al-Baihaqi.
Rasulullah Saw pernah bersabda; (Keutamaan) puasa hari Arafah seperti puasa 1000 hari (di luar hari Arafah).
Mendapatkan pahala seperti yang didapatkan Nabi Isa as
Keutamaan puasa Arafah selanjutnya adalah mendapatkan pahala setara dengan apa yang didapatkan oleh nabi Isa as.
Abu Hurairah meriwayatkan dalam kitab Nuzhah Al-Majalis wa Muntakhab Al-Nafa-is, nabi bersabda:
Barangsiapa yang berpuasa pada hari Arafah, maka Allah akan memberikan pahala kepadanya seperti pahala Nabi Isa alaihissalam.
BACA JUGA:5 Perbedaan Idul Fitri dan Idul Adha, Mulai dari Waktu Pelaksanaan hingga Ketentuan Bertakbir
Dibukakan 30 Pintu Kebaikan dan Ditutup 30 Pintu Keburukan
Selain mendapatkan pahala, puasa Arafah juga dapat membukakan 30 pintu kebaikan dan menutup 30 pintu keburukan.
Keutamaan ini disebutkan di dalam hadist riwayat Sayyidah Aisah dalam kitab tersebut Nabi SAW bersabda:
Sebagaimana disebutkan dalam hadits riwayat Sayyidah Aisyah dalam kitab tersebut di atas, Nabi SAW bersabda: