BENGKULU, BETVNEWS - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu mengimbau masyarakat yang memiliki hewan peliharaan, seperti anjing dan kucing, untuk melakukan vaksinasi rabies.
"Kami imbau kepada masyarakat yang memiliki anjing atau kucing untuk melakukan vaksinasi hewann peliharaannya," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Kota Bengkulu Joni Haryadi Thabrani, Sabtu 13 Juli 2024.
BACA JUGA:Pemkab Seluma Kembali Bangun Menara Pemancar Sinyal di Sejumlah Titik Blankspot
Tambah Joni, hal ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus rabies yang menular melalui gigitan hewan bertaring.
Pasalnya, saat ini ada 197 kasus gigitan hewan penular rabies sepanjang tahun 2024.
Kasus gigitan hewan penular rabies didominasi oleh wanita sebanyak 117 kasus dan pria sebanyak 80 kasus.
BACA JUGA:Gandeng BETV, Dikbud Provinsi Bengkulu Adakan Pagelaran Budaya Tari Gandai di Mukomuko
Sementara untuk klasifikasi hewan penyebar rabies ada tiga yaitu anjing, kucing, dan kera.
"Untuk jumlah kasus akibata gigitan anjing ada 70 kasus, kucing sebanyak 122 kasus, dan kera sebanyak 5 kasus," sambungnya.
BACA JUGA:Edwar Samsi Hadiri Peresmian Masjid Al Amar Kepahiang, Turut Salurkan Bantuan Pembangunan
Ia juga mengimbau kepada masyarakat umum yang mengalami gigitan oleh hewan peliharaan, agar segera menghubungi Puskesmas terdekat guna mendapatkan pertolongan pertama.
"Silahkan hubungi pihak puskesmas terdekat. Nanti dari puskesmas akan menghubungi pihak Dinas Kesehatan untuk meminta vaksin anti rabies," tambahnya.
BACA JUGA:Tak Kapok 3 Kali Dipenjara, Residivis Maling Kembali Terciduk Beraksi di Kota Bengkulu
Sebagai informasi, rabies adalah suatu virus mematikan yang menyebar ke manusia dari air liur hewan yang terinfeksi.
Rabies biasanya menyebar melalui gigitan hewan. Binatang yang paling mungkin menyebarkan rabies antara lain anjing, kelelawar, anjing hutan, rubah, sigung, dan rakun.(Jalu)