BETVNEWS - Terdapat beberapa gejala penyakit alzheimer yang perlu kamu ketahui sebagai salah satu cara untuk melakukan tindakan pencegahan agar penyakit yang satu ini dapat segera terdeteksi sejak dini.
BACA JUGA:Sering Dialami Lansia, Ini Penyebab Penyakit Alzheimer dan Faktor Resikonya
Penyakit alzheimer ini merupakan kondisi kerusakan otak akibat pengendapan protein beta-amyloid dan juga kekusutan neurofibril di dalam otak.
Biasanya gejala penyakit ini akan memburuk seiring berjalannya waktu sejak kemunculannya sehingga penting untuk mengetahuinya sejak masih pada tahap awal agar kondisi tidak memburuk.
BACA JUGA:Mengenal Alzheimer, Penyakit Kronis yang Dapat Sebabkan Kelumpuhan Otak, Apa Itu?
Bukan hanya itu, mengetahui informasi mengenai gejala penyakit ini juga membantu seseorang untuk dapat menurunkan resikonya lantaran alzheimer ini termasuk ke dalam salah satu penyakit kronis yang dapat menganggu kualitas hidup di masa tua.
Penyakit alzheimer sendiri merupakan gangguan otak dimana terdapat perubahan pada otak yang menyebabkan penumpukan protein tertentu.
BACA JUGA:Kaya Nutrisi, Ini 5 Manfaat Buah Apel untuk Kesehatan, Bisa Cegah Alzheimer
Alzheimer ini merupakan penyakit otak yang mengakibatkan penurunan daya ingat, kemampuan berbicara dan berpikir, serta menyebabkam perubahan perilaku.
Bahkan alzheimer sendiri merupakan penyebab paling umum dari demensia yang merupakan suatu kondisi penurunan daya ingat, pemikiran, perilaku dan juga keterampilan sosial seseorang secara bertahap.
BACA JUGA:Inilah Gangguan Otak yang Perlu Diketahui, Salah Satunya Alzheimer
Biasanya perubahan ini nantinya dapat berpengaruh pada kemampuan seseorang untuk beraktivitas dengan baik sehingga kualitas hidup mereka menjadi menurun.
Penyakit alzheimer biasanya dialami oleh orang-orang pada usia di atas 65 tahun sehingga semakin tua usia seseorang, maka semakin tinggi pula kemungkinan seseorang mengalami alzheimer.
BACA JUGA:4 Cara Obati Demensia, Melalui Terapi hingga Operasi
Perlu menjadi catatan jika penyakit ini sangat berbahaya lantaran dapat menyebabkan otak menyusut sehingga dapat mengakibatkan sel-sel otak akhirnya mati.