BENGKULU, BETVNEWS - Cakupan kepesertaan BPJS Kesehatan diperluas se-Provinsi Bengkulu.
Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri saat memimpin Rapat Forum Kegiatan Koordinasi Monitoring dan Evaluasi Implementasi Pelaksanaan Program Pesiar (Petakan, Sisir, Advokasi, dan Registrasi) JKN di Ruang Rafflesia, Kantor Gubernur Bengkulu, Jumat 26 Juli 2024.
BACA JUGA:6 Khasiat Wedang Jahe untuk Kesehatan Ini Bisa Bikin Kamu Tambah Suka, Cek Apa Saja
Dalam rapat tersebut, Pemprov dan BPJS Kesehatan Bengkulu membahas program "Pesiar" yang bertujuan meningkatkan cakupan kepesertaan BPJS Kesehatan di Provinsi Bengkulu.
Isnan Fajri menyatakan bahwa Pemprov akan menindaklanjuti program "Pesiar" hingga ke tingkat kabupaten dan desa.
BACA JUGA:7 Makanan untuk Pengidap Darah Rendah, Ada Kismis hingga Daging Merah
BACA JUGA:Cek Daftar Makanan dengan Indeks Glikemik Rendah, Bagus Mengatasi Diabetes
"Program Pesiar ini akan dilaksanakan secara berjenjang, dari Pemprov ke Pemkab, dan selanjutnya ke Pemerintah Desa sebagai penyelenggara program," kata Isnan Fajri.
Program Pesiar merupakan kegiatan sosial yang bertujuan merekrut dan meningkatkan keaktifan peserta JKN di tingkat desa, dilakukan oleh pihak ketiga dengan rekomendasi dari perangkat daerah terkait.
Program ini adalah bentuk kolaborasi BPJS Kesehatan dengan sejumlah kementerian, termasuk Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Kementerian Dalam Negeri, serta Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
BACA JUGA:Curanmor Merajalela di Kota Bengkulu, Kali Ini Pegawai Radio Jadi Korban
BACA JUGA:150 Ekor Harimau Sumatera di Kawasan TNKS Terancam Perburuan Liar dan Perambahan Hutan
Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu mengapresiasi program "Pesiar" sebagai terobosan untuk meningkatkan kepesertaan BPJS Kesehatan di tingkat desa.
"Ini adalah program baru yang bertujuan meningkatkan cakupan maksimal kepesertaan BPJS Kesehatan di level desa melalui penyisiran, advokasi, dan registrasi bagi yang belum mendaftar serta menangani tunggakan," tambah Isnan.
Asisten Deputi Kepesertaan BPJS Kesehatan, Juliansyah, berharap kepesertaan BPJS di tingkat desa pada tahun 2024 dapat dioptimalkan melalui agen Pesiar.