6 Cara Atasi Anak Tantrum, Jangan Buru-buru Marahi Mereka, ya Bunda!

Selasa 30-07-2024,11:12 WIB
Reporter : Neng Erlin
Editor : Ria Sofyan

BETVNEWS - Terdapat beberapa cara mengatasi anak tantrum yang bisa dilakukan oleh orang tua sehingga sebaiknya orang tua sebaiknya jangan dulu memarahi anak.  

BACA JUGA:Parents, Yuk Kenali Istilah Tantrum pada Anak Agar Tidak Pusing Lagi Hadapi Mereka

BACA JUGA:Bikin Kulit Wajah Makin Awet Muda, Ini 5 Makanan dengan Sumber Kolagen Tinggi

Saat anak tantrum, biasanya anak dan juga orang tua akan menjadi pusat perhatian karena anak akan menangis kencang dan berteriak hingga membuat suasana menjadi heboh. 

Orang tua perlu memiliki bekal untuk dapat mengatasi permasalahan ini agar tidak semakin panjang dan berdampak ke masa depan anak. 

Tantrum sendiri merupakan sebuah kondisi saat anak menunjukkan ledakan kemarahan dan juga frutasi yang tidak terkendali sehingga dapat melibatkan teriakan, tendangan, atau berguling di lantai. 

BACA JUGA:Daftar 5 Ragam Makanan Ampuh Menurunkan Kolesterol Jahat Dalam Tubuh, Yuk Mulai Konsumsi

BACA JUGA:5 Cara Menghilangkan Keriput dengan Madu, Kembalikan Kekencangan Kulit Dalam Semalam

Biasanya, tantrum ini dialami oleh anak berusia 1-4 tahun karena disebabkan oleh terbatasnya kemampuan bahasa anak untuk dapat mengekspresikan perasaannya. 

Keterbatasan dalam berkomunikasi inilah yang menyebabkan anak meluapkan emosinya dengn cara meronta, berteriak, menangis, memukul, menjerit, hingg menghentakkan kedua kaki dan tangannya ke lantai. 

Tidak hanya itu, biasanya tantrum juga menjadi cara bagi anak untuk dapat memperoleh sesuatu yang mereka inginkan sebab biasanya orang tua cenderung akan mengabulkan keinginan anak jika mereka tantrum. 

BACA JUGA:7 Cara Samarkan Kerutan di Wajah, Salah Satunya Gunakan Skincare dengan Kandungan Retinoid

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Indonesia Juara Piala AFF U-19 Usai Bekuk Thailand

Setiap anak bisa mengalami tantrum yang berbeda. Orang tua dapat melihat anak yang berteriak histeris, memukul-mukul, menahan napas, muntah, memecahkan barang, melukai diri sendiri atau orang lain, atau bahkan melengkungkan punggung sebagai ekspresi emosi, dan lain-lain.

Tantrum pada anak sebenarnya merupakan hal yang wajar terjadi sehingga orang tua tidak perlu khawatir saat menghadapinya. 

Kategori :