BENGKULU, BETVNEWS - Masyarakat Desa Tenangan Kecamatan Seluma Timur mengeluhkan keterbatasan jaringan sinyal internet di desanya.
Rudi Hartono Kepala Desa Tenangan mengatakan, keterbatasan sinyal di wilayah ini sejak pemekaran Kabupaten Seluma hingga saat ini.
BACA JUGA:Kejari Kaur Tetapkan 5 Tersangka Proyek Pembangunan Pasar Inpres Bintuhan
Bahkan jika masyarakat ingin mendapatkan sinyal, harus mencari tempat tertentu.
"Iya, sangat susah jaringan disini, di beberapa titik tertentu kadang mendapatkan sinyal. Tetapi sulit untuk berkomunikasi baik seluler maupun internet," kata Kades Tenangan Rudi Hartono, Rabu 31 Juli 2024.
BACA JUGA:Modus Pinjam Motor Ingin Beli Makan, Motor Milik Mahasiswa Asal Seluma Dibawa Kabur
Lanjutnya, Desa Tenagan ini terbagi dalam lima wilayah dusun. Semuanya sangat keterbatasan sinyal.
Akibat keterbatasan jaringan sinyal, juga berdamapak pada setiap pekerjaan pemerintah yang menjadi terhambat.
BACA JUGA:Pj Walikota Bengkulu Bagikan Ribuan Bendera Merah Putih Jelang Hari Kemerdekaan RI ke-79
Bahkan proposal pengajuan sinyal sudah dua kali diusulkan oleh pihak Pemdes Tenangan ke Dinas Kominfo Seluma pada tahun 2023 dan 2024 ini.
Hanya saja usulan tersebut belum juga diakomodir.
BACA JUGA:Pemkab Seluma Bakal Terima Kucuran DAK Rp85 Miliar di Tahun 2025
Maka dari itu, ia berharap kepada pemerintah Kabupaten Seluma agar membangun Base Transiver Station (BTS).
Sehingga warga desa bisa mendapatkan sinyal jaringan yang aman.
BACA JUGA:Hingga Juli 2024, Damkar Kota Bengkulu Catat 57 Penanganan Kebakaran dan 214 Upaya Penyelamatan